biem.co – Guna menumbuhkan dan mengembangkan minat menulis pada anak-anak, Rumah Baca Cakrawala Indonesia (RBCI) menggelar pelatihan dan motivasi menulis bersama Pemimpin Redaksi biem.co, Setiawan Chogah, Jumat (25/12/2015) kemarin.
Kepada puluhan anak di RBCI Rorongan dan RBCI Rancabungur, Setiawan Chogah menyampaikan materi tentang pentingnya menulis serta kita-kiat melahirkan tulisan dan mengirimkanya ke media.
Menurutnya, setiap orang memiliki keinginan untuk bercerita, namun sedikit sekali yang bisa mengungkapkannya lewat tulisan yang menarik dibaca.
“Kalau selama ini Adik-adik hanya membaca buku-buku dari penulis lain, kini saatnya Adik-adik sendiri yang menulis, dan cerita kalian dibaca banyak orang,” ujar Setiawan.
Dengan menulis, kata Setiawan, seseorang telah mengabadikan sejarah hidupnya sendiri, sejarah keluarganya, juga sejarah lingkungan tempatnya tinggal.
“Kita kan bukan artis, kalau artis atau pejabat, sejarah hidupnya sudah dibantu ditulisin sama media, nah, bagi kita yang bukan siapa-siapa ini harus menghargai proses hidup kita dengan cara menuliskannya. Syukur-syukur tulisan itu bisa menginspirasi banyak orang dan kalau dibukukan, lalu mendapat royalti, itu adalah bonusnya,” kata penulis buku SMS Terakhir ini.
Sementara itu, Senda Irawan, founder RBCI mengatakan, banyak anak-anak di daerah yang ingin menjadi penulis, namun sedikit sekali kesempatan untuk belajar secara langsung dari mereka yang telah lebih dulu terjun ke dunia penulisan.
Baca juga: Karena Anak Daerah Pun Berhak Bahagia Bersama Buku, Ini Cara Senda Mewujudkannya
“Banyak anak-anak di RBCI yang pengin jadi penulis, untuk itu kami sengaja mendatangkan narasumber dari luar untuk berbagi motivasi dan pengalaman kepada mereka,” ujar Senda saat bincang-bincang dengan biem.co usai kegiatan di dua rumah baca yang didirikannya, RBCI Rorongan, Jakarta utara dan RBCI Rancabungur, Bogor, Jawa Barat.
Senda sendiri merupakan penulis yang telah menerbitkan banyak buku, namun dirinya ingin anak-anak mendapatkan pengalaman berbeda dari penulis lain.
“Setiap penulis punya cara masing-masing dalam proses kreatif mereka melahirkan tulisan. Saya sengaja mendatangkan penulis-penulis dari berbagai genre, sehingga wawasan anak-anak di RBCI pun semakin beragam. Semoga dari para narasumber ini anak-anak bisa menemukan cara menulis yang paling sesuai dengan mereka,” pungkas senda.
Sahabat punya cerita yang ingin dibagikan ke pembaca biem.co? Temukan caranya di sini, ya! Kami tunggu cerita dan inspirasimu. (red)
