KabarTerkini

3 SD Kena Imbas Tol Serang-Panimbang, Dindikbud ‘Ngaku’ Belum Terima Laporan

KABUPATEN SERANG, biem.co — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang mengaku sekolah di Kabupaten Serang yang terkena pembebasan pembangunan jalan tol Serang-Panimbang masih belum diketahui secara pasti. Mengingat, hingga kini belum ada satupun pihak yang menghubungi pihak Dindikbud yang menyampaikan persoalan tersebut.

“Hingga kini masih belum ada satupun pihak yang menghubungi Dindikbud Kabupaten Serang yang menyampaikan hal itu secara resmi. Namun tidak dipungkiri apabila informasi mengenai adanya sekolah di Kabupaten Serang yang akan terkena gusur pembangunan jalan tol Serang-Panimbang sudah sampai,” terang Kadis Dindikbud Kabupaten Serang, Asep Nugrahajaya kepada biem.co, kemarin.

Baca juga: Pembebasan Lahan Tol Serang-Panimbang Menunggu Appraisal

Asep mengaku, pihaknya harus mendukung pembangunan yang dilakukan di Provinsi Banten.

“Ya, apabila memang ada sekolah yang harus digusur, maka pihak pengembang harus memersiapkan lahan dan bangunan pengganti yang layak serta diharapkan tidak jauh dari pemukiman warga sekitar agar pendidikan di wilayah tersebut tidak terhambat,” tandas Asep.

Dari informasi yang didengar, kata Asep, diperkirakan ada tiga sekolah dasar yang lahannya nanti akan dijadikan jalan tol Serang-Panimbang, antara lain SDN Sukajadi dan SDN Silebu di Kecamatan Kragilan serta SD Inpres di Kecamatan Cikeusal. (firo)

Editor: Andri Firmansyah

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button