KabarOlahraga

JDT Taklukkan Persija Tiga Gol Tanpa Balas

biem.co — Persija Jakarta harus takluk tiga gol tanpa balas dari Johor Darul Takzim (JDT) pada pertandingan pertama grup H AFC Cup 2018. Laga ini digelar di Stadion Tan Sri Dato’ Haji Hassan Yunos, Johor Bahru, Malaysia, Rabu (14/02/2018).

Tampil dengan kekuatan penuh dan bermain sebagai tuan rumah, JDT yang merupakan juara bertahan Liga Super Malaysia langsung tampil menekan Persija. Pada menit 4′, sebuah tendangan bebas JDT berhasil disundul oleh pemain depan JDT, namun menerpa mistar atas gawang Persija. Satu menit berselang, Luciano Figueroa hampir mencetak gol melalui sundulan kepala, tetapi Andritany dengan sigap berhasil menangkap bola.

Pada menit 8′, JDT kembali mendapat peluang. Sayang tendangan yang dilakukan oleh Safiq Rahim gagal menembus barisan pertahanan Persija. Safiq Rahim kembali membuat pertahanan Persija kalang kabut. Ia menusuk dari sisi kanan pertahanan Persija, kemudian melakukan tendangan keras ke gawang. Namun masih melambung tipis di atas mistar gawang.

Hingga 15 menit jalannya pertandingan, JDT terus mendominasi serangan dengan ball possesion 76% berbanding 24%. Persija tampak kesulitan mengembangkan permainan setelah serangan yang dibangun selalu kandas di lini tengah.

Setelah terus menerus ditekan, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan berhasil memperoleh peluang pertama di menit 25′. Sebuah crossing dari sisi kanan yang dilepaskan oleh Addison Alves ke tengah kotak penalti JDT berhasil mengarah ke Bambang Pamungkas, sayang ia mendapatkan gangguan saat menyundul sehingga bola mengarah tepat ke pelukan Farizal Marlias.

Pada menit 29′ akhirnya gawang Macan Kemayoran bobol juga. Hazwan Bakri menjadi aktor yang memecahkan kebuntuan setelah tendangan kerasnya di dalam kotak penalti tidak mampu diamankan oleh Andritany. 1-0 JDT memimpin. Unggul 1-0, JDT terus berusaha memperlebar keunggulan. Disisi lain, Persija tampak kesulitan untuk membangun penyerangan.

Kesalahan yang terjadi di lini pertahanan Persija, membuat JDT kembali menambah keunggulan pada menit 41′. Jorge Pereyra Diaz lolos dari jebakan offside, kemudian menguasai bola lalu melewati Andritany yang keluar dari gawangnya. Ia kemudian menendang bola ke gawang Persija yang sudah kosong. 2-0 JDT memperbesar keunggulan atas Persija.

Hingga peluit panjang babak pertama ditiupkan oleh wasit Saoud Ali, skor 2-0 untuk keunggulan JDT atas Persija tetap bertahan.

Di babak kedua, Persija coba menyerang. 3 menit setelah kick off, Persija mendapatkan peluang melalui Sandi Sute. Sayang tendangannya dari luar kotak masih sedikit melenceng di samping gawang JDT. Lima menit berselang, Pereyra Diaz nyaris mencetak gol keduanya setelah ia berhadapan man-to-man dengan Andritany, tetapi dengan cekatan Andritany berhasil mengamankan gawang yang dijaganya.

Persija berhasil mencetak gol pada menit 65′ melalui Adison Alves, namun wasit menganulirnya karena ia dianggap berada dalam posisi offside. 7 menit berselang, kembali Persija mendapatkan peluang emas melalui Bambang Pamungkas. Sayang tendangan yang ia lepaskan di depan gawang yang kosong justru membentur tiang gawang.

Alih-alih memperkecil jarak dengan mencetak gol, gawang Persija kembali kebobolan. Harimau Selatan berhasil memperbesar keunggulan menjadi 3-0 melalui Safawi Rasid. Dengan cermat ia menendang bola untuk merobek jala Macan Kemayoran setelah menerima umpan manis dari Jorge Pereyra pada menit 76′. Skor 3-0 untuk kemenangan JDT tetap bertahan hingga akhir pertandingan.

Dengan hasil ini, Johor Darul Takzim memuncaki klasemen sementara Grup H. Diikuti oleh Song Lam Nghe An dan Tampines Rovers. Sedangkan Persija Jakarta untuk sementara harus rela menjadi juru kunci.

Susunan pemain

Johor Darul Ta’zim: Farizal Marlias; Mohd Azrif, Corbin-Ong, Mohd Fadhli; Mohd Afiq, Safiq Rahim, Hariss Harun, Natxo Insa; Jorge Pereyra, Ahmad Hazwan, Luciano Figueroa.

Persija Jakarta: Andritany Ardhyasa; Marko Kabiay, Jaime Xavier, Gunawan Dwi Cahyo, Valentino Telaubun; Asri Akbar, Sandy Sute, Bambang Pamungkas; Novri Setiawan, Rudi Widodo, Addison Alves

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Back to top button