InspirasiKesehatan

Awas, Isap Vape Bisa Sebabkan Kanker Mulut

biem.co – Rokok elektronik atau vape disebut-sebut lebih aman dikonsumsi dibandingkan rokok konvensional karena tidak mengandung sejumlah zat beracun yang ditemukan di daun tembakau.

Namun, para peneliti mengatakan bahwa ada kemungkinan efek kesehatan jangka panjang yang perlu dipahami, mengingat vape kini semakin populer.

Menurut sebuah studi baru, seperti dilansir dari Independent, vaping dapat meningkatkan risiko kanker mulut. Hal ini ditunjukkan dengan penumpukan bahan kimia yang diketahui menyebabkan mutasi DNA berbahaya.

Peneliti AS mencoba mempresentasikan temuan dari percobaan kecil yang belum dipublikasikan. Di mana pada percobaan sesi vaping selama 15 menit, percobaan tersebut menunjukkan tiga bahan kimia yang dikenal sebagai karsinogen meningkat secara terukur dalam air liur.

Pada kesempatan tersebut, peneliti mencoba merekrut lima relawan dan melihat bahan kimia penyebab kanker yang terbentuk setelah vaping, serta menganalisis kerusakan DNA yang ditimbulkan.

Usai percobaan, mereka menemukan tiga zat kimia yang terbentuk di mulut setelah vaping, di antaranya formaldehyde, acrolein, dan methylgyoxal, yang semuanya diketahui menyebabkan mutasi DNA.

“Ketika menganalisis efek dari bahan kimia ini pada sel-sel di dalam mulut, mereka menemukan empat dari lima sukarelawan memiliki kerusakan DNA yang dapat diukur. Ketika bahan kimia seperti akrolein bereaksi dengan DNA seluler, jika sel tidak dapat memperbaiki kerusakan atau jika mutasI terbentuk seiring waktu, ini dapat menyebabkan kanker,” jelas Silvia Balbo dari Pusat Kanker Masonik di Minnesota yang menjadi pemimpin dari penelitian ini.

Tim Balbo pun mempresentasikan temuan mereka pada Konferensi American Chemical Society dengan harapan bisa melakukan penelitian yang lebih besar dengan lebih banyak peserta. (HH)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Back to top button