Film & MusikHiburan

Kenalkan OM PSP ke Generasi Milenial Lewat Film PSP: Gaya Mahasiswa

biem.co – Masyarakat Indonesia tentu tidak asing dengan grup musik legendaris Orkes Moral Pancaran Sinar Petromaks (OM PSP). Rencananya kisah perjalanan grup musik OM PSP yang eksis pada era 1980-an ini akan segera tayang di seluruh bioskop Tanah Air.

Dilansir dari kompas.com, para personel OM PSP berharap film yang berjudul Pancaran Sinar Petromaks: Gaya Mahasiswa sesuai harapan mereka.

“Film ini menjadi harapan baru untuk kami, semoga tak melenceng jauh dari tujuan awal kami bermusik,” ungkap pemain ukulele PSP, Omen.

Lebih lanjut Omen mengatakan setidaknya film yang dibintangi oleh Uus, Adjis Doaibu, Abdurrahim Arsyad, Boris Bokir, Dimas Danang, Imam Darto serta deretan komika dan aktor komedi lainnya ini dapat menjaga apa yang selama ini dipegang teguh oleh PSP.

“Kami bukan hanya bermusik tapi juga menyampaikan pesan sosial, karena kami dulunya adalah mahasiswa yang idealis, peduli sekitar dan coba mengkritik melalui lagu,” katanya.

Sementara Sutradara film Pancaran Sinar Petromaks: Gaya Mahasiswa, Hilman Mutasi, mengungkapkan dirinya tentu akan membawa pesan moral dalam film tersebut seperti yang biasa dilakukan OM PSP melalui karya-karya mereka.

“OM PSP ini kan M-nya moral. Itu yang saya kagum dari mereka, mereka tetap selalu ada pesan moral di dalam lagu entah di dalam penampilan dan dalam cerita filmnya juga. Ini yang menarik buat saya,” ujar Hilman.

Sebelum diangkat, lanjut Hilman, Ia menawarkan beberapa cerita pada para personel OM PSP dan kemudian disetujui satu sinopsis yang terdapat pesan didalamnya serta related dengan kehidupan sekarang.

“Selain pesan moral yang ingin kami sampaikan melalui film ini, kami juga mempunyai tantangan terbesar yaitu mengenalkan OM PSP ke generasi milenial.

“Karenanya, saya mencoba mengemas kisah Ade Anwar (gendang I, vokal), Monos (gitar, vokal), Omen (ukulele, vokal) , Rizali Indrakesumah (mandolin, vokal), Dindin (tamborin), Aditya (gendang II), Andra Ramadan Muluk (marakas), dan James R Lapian, menjadi lebih kekinian,” tandasnya.

Diketahui, film produksi MAX Pictures ini dijadwalkan tayang pada 31 Januari 2019 mendatang. (eys)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Back to top button