Kabar

Wali Kota Serang Akui Setelah Ada Check Point, Kasus Covid-19 Malah Meningkat

KOTA SERANG, biem.co – Kota Serang telah menetapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada 2 pekan yang lalu. Hingga menjelang berakhirnya masa PSBB, justru tren penambahan kasus terkonfirmasi positif terus mengalami peningkatan, bahkan dalam 1 hari bisa mencapai 12 orang. Wali Kota Serang, Syafrudin mengatakan, pihaknya berencana akan memperpanjang PSBB dan akan lebih memperketat protokol kesehatan.
“PSBB akan kita lanjutkan setelah tanggal 24. Ini ternyata PSBB juga kami kemukakan ternyata titik check point yang 8 itu ternyata tidak efektif, karena setelah adanya check point malah peningkatannya sangat luar biasa. Dalam satu minggu ini ada sehari itu lima, sembilan, enam. Jadi akan beralih PSBB ini memperketat protokol kesehatan masyarakat,” ujarnya saat ditemui di Gedung Pemkot Serang, Rabu (23/9/2020).

Salah satu pengetatan protokol kesehatan yang akan dilakukanya adalah dengan melakukan penyemprotan disinfektan diseluruh tempat keramaian atau fasilitas umum hingga sampai ke pelosok kelurahan.

“Kemudian yang terpapar di wilayahnya masing-masing itu akan diadakan penyemprotan yang akan dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan, BPBD dan masing-masing kelurahan dan kecamatan,” paparnya.

Saat sebelum penerapan PSBB, pemkot Serang sempat melakukan penyemprotan disinfektan secara massif,  cara tersebut menurutnya sangat efektif, terbukti dengan minimnya laporan kasus pasien terpapa covid-19, saat penyemprotan disinfektan sudah tidak dimasifkan, justru pasien terkonfirmasi positif setiap harinya mengalami penambahan.

“Mudah-mudahan langkah ini lebih efektif, karena selama ini penyemprotan ini nyaris tidak ada, oleh karena itu di PSBB kedua ini kita akan mengadakan penyemprotan,” tutupnya. (Ajat)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button