Kabar

Research Talk PELITA Ungkap Ketidakadilan Bagi Kaum Perempuan pada Industri IT

biem.co – Pusat Layanan Internasional Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (PELITA) kembali menyelenggarakan kegiatan Research Talk, Senin (21/6/2021).

Kegiatan Research Talk yang merupakan seri ke 4 ini dihadiri oleh lebih dari 100 peserta yang merupakan tenaga akademik dan mahasiswa di lingkungan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten serta menghadirkan Dr. Aiswaria Patil dari Pune University, India yang juga merupakan peneliti di Queen’s University Belfast, UK.

Adapun dalam presentasinya, Dr. Patil membahas topik ‘Gender equalities and career progression of women employed in IT sector in India context’ yang secara spesifik membahas ketidakadilan bagi kaum perempuan yang bekerja pada industri IT di India.

Dalam penjelasannya, Dr. Patil mengungkapkan topik tersebut adalah hasil penelitian yang dilakukannya selama kurang lebih 1, 5 tahun.

Ia menegaskan bahwa hasil penelitian yang didapat menunjukan bahwa perlakuan pihak atasan pada industri IT di India masih belum berpihak pada perempuan.

“Ini terlihat dari kurang progresifnya karir kaum perempuan di industry IT dan relatif lebih rendahnya jumlah gaji yang mereka terima jika dibandingkan kaum pria yang bekerja di Industri yang sama,” katanya.

Kegiatan Research Talk Seri 4 kali ini difasilitasi oleh Dr. Udi Samanhudi yang juga merupakan Kepala kantor kerjasama Internasional.

Koordinator kegiatan Research Talk, Dr. Mekro Permana Pinem mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin bulanan yang diselenggarakan oleh Pusat Layanan Internasional Untirta (PELITA).

Dr. Mekro menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk keseriusan PELITA dalam mendorong kegiatan internasionalisasi di lingkungan Untirta.

“Sekaligus upaya nyata PELITA mendorong penguatan budaya penelitian di kalangan civitas akademika khususnya di lingkungan Untirta,” pungkasnya. (*)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button