Film & Musik

Film Indonesia Rilis Hari Ini: 99 Nama Cinta hingga Ati Raja

biem.co – Tiga film Indonesia resmi dirilis di bioskop-bioskop tanah air hari ini, Kamis (14/11/2019). Film pertama adalah 99 Nama Cinta yang bercerita tentang kehidupan produser acara gosip yang sedang melejit di dunia infotainment.

Selanjutnya ada Ati Raja, film biopik tentang seorang seniman Makassar bernama Ho Eng Dji. Terakhir ada Bike Boyz yang berlatarkan geng vespa.

99 Nama Cinta

Disutradarai Danial Rifki, film 99 Nama Cinta menceritakan kehidupan dan karier Talia (Acha Septriasa), seorang presenter sekaligus produser acara gosip yang sedang melejit di dunia infotainment.

Hidupnya berubah drastis ketika bertemu dengan Kiblat, ustaz muda yang diperankan oleh Deva Mahendra. Kiblat muncul di kantornya untuk memberikan ajaran agama kepada Talia atas kehendak almarhum ayah Talia kepada Kiblat sebagai hutang budi.

Sejak pertemuan itu, karier Talia merosot jatuh gara-gara kesalahan kecil, tapi tak disangka, Kiblat lah yang membantunya bangkit dari keterpurukannya. Kedekatannya dengan Kiblat menimbulkan getar-getar cinta dalam hati Talia yang selama ini terasa kosong.

Namun, semuanya buyar ketika mendengar gosip bahwa Kiblat hendak dijodohkan dengan Husna, seorang pengajar baru di pesantren milik keluarga Kiblat.

Film berdurasi 106 menit ini dibintangi oleh Acha Septriasa, Deva Mahenra, Donny Damara, Ira Wibowo, Chiki Fawzi, Adinda Thomas, Susan Sameh, Robby Purba, dan Dzawin.

Ati Raja

Ati Raja adalah film biopik Ho Eng Dji, penyair don musisi kelahiran Kassi Kebo Tahun 1906. Dengan latar budaya kehidupan kaum etnis Tionghoa peranakan yang bergaul harmonis dengan masyarakat Makassar. Beliau wafat 1960 di Makassar.

Pada usia belia, Baba Tjoi (nama panggilannya) mengenyam pendidikan di sekolah partikelir milik orang Melayu, Ince Bau Sandi, di Makassar. Di sinilah ia mengenal sastra Melayu dan Makassar, serta belajar menulis lontar dan bahasa Makassar.

Menginjak remaja, Baba Tjoi menunjukkan bakat musiknya, mulai mempopulerkan syair-syair lewat nyanyian dan musik daerah. Pada ahun 1939, Ho Eng Dji masuk studio rekaman Canari di Surabaya untuk merekam lagu-lagu ciptaannya.

Hingga Tahun 1942 berhasil diselesaikan rekaman musik daerah Sulawesi Selatan (bukan hanya Makassar, juga Bugis, Mandar, dan Selayar), sebanyak 3 album piringan hitam dalam kurun waktu 4 tahun.

Sebelum pecah Perang Dunia Kedua (1945), rekaman lagu Ho Eng Dji berhasil terjual sampai 20 ribu keping Tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di Malaya dan Singapura. Lagu ciptaannya terpopuler hingga kini selain Ati Raja adalah Sailong, Dendangdendang, dan Amma Ciang.

Sebagai manusia, Ho Eng Dji memiliki perjalanan hidup dinamis dengan berbagai lika-liku. Jatuh-bangun dalam perniagaan, pilihan hidupnya tetap bermain musik hingga akhir hayat. Kendati tanpa pendapatan tetap, ia tak pernah melarat dan kesulitan dalam ekonomi.

Kehidupan asmaranya diwarnai beberapa gadis yang membuat hatinya berbunga-bunga, namun akhirnya ia bertemu seorang janda yang membawa tiga orang anak.

Film ini dibintangi Fajar Baharuddin, Jennifer Tungka, Stephani Andries, Chesya Tjoputra, Goenawan Monoharto, Zulkifli Gani otto, Noufah A. Patajangi, Saenab Hasmar, Agung Iskandar, dan Gregorius.

Bike Boyz

Bike Boyz merupakan film drama komedi terbaru Starvision. Film ini bercerita tentang Agus (Aep Bencet) yang berusaha membantu Lilis (Aline Manza) untuk mencari suaminya yang sudah tiga bulan tidak pulang dan tidak berkabar. Sayangnya di saat yang sama, Agus justru kehilangan vespa kesayangannya.

Bersama rekan sesama pengendara vespa, Agus mengelilingi Bandung untuk mencari vespa miliknya sekaligus mencari keberadaan suami Lilis. Naas, mereka malah terjebak dalam kasus yang melibatkan komplotan pencuri, geng motor, hingga teroris, dan polisi.

Film yang disutradarai Aris Nugraha ini tak satu pun melibatkan bintang-bintang ternama yang sudah dikenal secara luas demi mementingkan kelokalitasan.

Adapun nama-nama yang berperan dalam film Bike Boyz diantaranya Aep Bancet, Aline Manza, Gariz Luiz, Damar RM, Andy Josalim, Fadly Dodun, Delisa Herlina, Enco Ruhayat, Birgi Putri, Daisy S Brata, Fenny Yulianto, dan Iphey Kabimo. (hh)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button