Kesehatan

Vaksinolog: Tidak Ada Batasan Usia untuk Vaksinasi Lansia

biem.co — Kelompok lanjut usia (lansia) sangat berisiko tinggi terpapar Covid-19 dengan gejala yang lebih berat lagi. Data Satgas Covid-19 menyebutkan, penderita berusia di atas 60 tahun hanya 11 persen. Namun angka kematian di kelompok usia lanjut usia (lansia) tersebut mencapai 48 persen per 13 April 2021.

Pemerintah mengakui banyak menemui kendala untuk memvaksinasi lansia. Selain itu, banyak hambatan akses ke lokasi vaksinasi, walaupun sentra vaksinasi banyak tersedia di pusat kota, tetapi belum sampai ke tingkat kecamatan dan desa.

Terlepas dari berbagai kendala tersebut, masih ada lansia atau anggota keluarganya yang ragu akan keamanan dan efektivitas vaksin corona.

Pemerintah melonggarkan ketentuan vaksinasi Covid-19 bagi lansia untuk meningkatkan cakupannya. Salah satunya, lansia bisa memeroleh vaksin di semua pos layanan dan sentra vaksinasi.

“Stok vaksin kita tidak ada kendala ya sebenarnya, artinya untuk vaksinasi pada lansia, siapa pun juga lansia itu kita sudah alokasikan vaksinnya. Artinya, meliaht kondisi tersebut, lansia itu diprioritaskan, dalam hal ini untuk mendapatkan vaksinasi,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr. Siti Nadia Tarmizi, dikutip dari YouTube FMB9ID_IKP, Selasa (16/11/2021).

“Jadi sebenarnya, kita melihat dari awal sejak Maret itu beberapa inovasi sudah berusaha kita lakukan, termasuk misalnya kalau kita mengantarkan lansia 2 orang, maka pengantarnya bisa mendapatkan vaksinasi,” tambahnya.

Hal senada disampaikan Vaksinolog, dr. Dirga Sakti Rambe. Ia mengatakan, kelompok lansia memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi jika terkenda Covid-19 kategori berat.

“Makanya, semua negara sama, termasuk Indonesia menempatkan lansia sebagai prioritas vaksinasi. Booster juga diprioritaskan untuk lansia,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menegaskan bahwa tidak ada batasan usia untuk vaksinasi lansia.

“Tidak ada batasan usia. Karena udah lansia, umur 80 tahun, 90, maka tidak boleh vaksinasi? Tidak, kita sudah membuat kriteria syarat kapan lansia itu boleh atau tidak boleh vaksinasi. Itu sudah jelas, batasannya bukan usia, tetapi kriteria secara medis,” ungkap dr. Dirga.

“Jadi jangan ‘ah nenek saya sudah tua, jadi pasrah di rumah aja.’ Jangan gitu, itu salah. Jadi ayo, bagi yang belum vaksinasi, kakek nenek kita, orangtua kita, ayo kita bawa dulu ke tempat vaksinasi. Nanti petugas yang akan menentukan apakah beliau itu layak atau tidak divaksinasi,” tutupnya. (happy)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button