ReviewSosok

Keren! Panji ‘Isbanban’ Jadi Juri di Amerika

 

biem.co – Inspiratif, mungkin kata itu sangat layak kita sematkan pada pemuda 22 tahun ini saat mengetahui kiprahnya di bidang pendidikan. Ya, dia adalah Panji Aziz Pratama, penggagas berdirinya komunitas pendidikan yang concern ‘mengurusi’ anak-anak di daerah terpencil, Istana Belajar Anak Banten atau yang lebih dikenal Isbanban.

 

Setelah pada 30 April 2016 lalu dinobatkan sebagai salah satu dari 60 pemimpin muda oleh Global Changemakers, Panji kembali didaulat menjadi juri untuk poster competition Global Youth Economic Opportunities Summit 2016 yang diselenggarakan di Washington DC, Amerika Serikat pada 25 hingga 30 September 2016.

 

Baca juga: Panji Aziz Pratama Masuk dalam Daftar 60 Pemimpin Muda Dunia dari Global Changemakers

 

 Wah, seperti apa keseruannya? Yuk simak obrolan biem.co bersama Panji Aziz!

 

biem.co: Wah, selamat ya, Panji. Tentu bukan hal yang mudah terpilih menjadi perwakilan Indonesia dan didaulat menjadi juri di luar negeri. Bagi cerita ke pembaca biem.co dong, Nji.

 

Panji: Terima kasih, biem! Iya, jadi tahun kemarin Panji berhasil dapat beasiswa leadership selama 5 minggu di Amerika, tepatnya di Northern Illinois University. Itu tempat bapak Anies Baswedan kuliah S3. Hehehe. Nama acara waktu itu Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI) 2015 on Civic Engagement.

 

Tahun ini ada acara Global Youth Economic Opportunity Summit 2016 di Washington DC. Nah, panitia program itu menyediakan seleksi khusus untuk ribuan alumni YSEALI dari 10 negara di ASEAN.  Satu negara hanya mengirim dua orang alumni YSEALI yang diseleksi secara ketat dengan mengirimkan track record dan Panji ikutan kirim track record selama bergerak sebagai Managing Director di Istana Belajar Anak Banten.

 

Alhamdulillah, dari ribuan alumni se-ASEAN dan dari ratusan alumni di Indonesia, Panji terpilih berangkat mewakili alumni YSEALI untuk acara di Washington.

 

Baca juga: 7 Cara Membuat Orang Lain Terpukau di 60 Detik Pertama dengan Elevator Pitch

 

Setelah terpilih, ternyata ada penawaran khusus melalui e-mail panitia summit bahwa Panji diminta untuk jadi juri di acara poster competition. Panji adalah satu-satunya orang Indonesia yang terpilih bersama juri-juri profesional lainnya di bidang NGO, bisnis, ekonomi, dan sosial. It was my great experience!

 

Panji Aziz Pratama

Panji Aziz bersama para juri terpilih dari berbagai negara.

 

biem.co: Incredible! Oh ya, The Global Youth Economic Opportunities Summit itu apa sih? Bisa Panji jelaskan tentang kegiatan tersebut?

 

Panji:  The Global Youth Economic Opportunities Summit adalah event tahunannya Making Cents International yang mempertemukan 450 influencer dari 50 negara di dunia yang membuat dan menginvestasikan sebuah solusi inovatif untuk pengembangan anak muda di bidang kewirausahaan, workforce development, dan financial inclusion. Dalam hal ini Panji mewakili YSEALI sekaligus Indonesia.

 

biem.co: Kegiatannya ngapain aja?

 

Panji: Beberapa acara yang ada di Global Youth Economic Opportunities Summit 2016 di antaranya, yaitu pelatihan pengembangan anak muda melalui training session, diskusi panel tentang mengeksplorasi isu pemuda dan pengembangan pedesaan, keterampilan behavioral, dan kondisi anak muda dalam berbagai konflik. Ada breakout session bersama 50+ leading experts yang profesional dalam menciptakan solusi inovatif untuk pengembangan anak muda di dunia. Tentu yang nggak ketinggalan networking dan kolaborasi bersama 450 lebih global innovators, termasuk pemimpin-pemimpin muda dunia yang bergerak dalam isu-isu kepemudaan, kewirausahaan, inklusi keuangan, gender, riset, monitoring dan evaluasi, serta teknologi.

 

biem.co: Luar biasa! Sukses selalu ya, Panji! Terakhir nih, apa pesan dan harapan Panji untuk anak-anak muda Indonesia, khususnya di Banten?

 

Panji: Selagi masih muda, teruslah berkarya. Karena dari karya itulah kamu dapat memberikan manfaat dan tentunya menginspirasi untuk banyak orang. Yang muda yang berkarya, salam Banten Muda, tetap berkarya dan berbagi inspirasi.

 

Baca juga: Panji Aziz Pratama: Keep Istiqomah, Keep Going, and Keep Caring!

 

(esih/chogah)

Editor:

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button