KabarTerkini

Gelar Rapat Harian, HMI Badko Jabodetabeka Banten Gagas Pentingnya Kerjasama Kebaikan

KOTA SERANG, biem.co — Memilih tempat Padepokan Kupi yang berkonsep santai tapi serius dibilangan Jl. Jayadiningrat Kaloran Serang-Banten, Minggu (10/09), HMI Badko Jabodetabeka Banten Gelar Rapat Harian.

Hadir dalam kegiatan, Ketua Umum HMI Jabodetabeka Banten Arif Wicaksana, Sekretaris Umum Said Al-Kindi dan beberapa pengurus lainnya.

Rapat harian diawali dengan diskusi yang menghadirkan Ali Faisal dan Ketua Umum Banten Muda Community Irvan Hq.


(Tampak Ali Faisal saat berdiskusi dengan para pengurus HMI Badko Jabodetabeka Banten)

Mengawali diskusi, Ali Faisal menegaskan peran besar keorganisasian HMI. Menurutnya, “bahwa sejak kelahirannya, HMI memiliki peran besar dalam mengisi kemerdekaan dan pembangunan bangsa lewat kajian, sikap kritis serta solutif. Pasca itu, alumni HMI lalu bermetamorfosa aktif dalam berbagai dimensi agenda bangsa,” ujarnya.

Sementara, Ketua Umum Banten Muda Community, Irvan HQ memberikan arahannya tentang bagaimana anak-anak muda bangsa harus bersikap. Menurut Irvan, “kader HMI sebagai penerus bangsa yang Islami harus terus memegang prinsip berlomba dalam amal ma’ruf nahi mungkar,” terang Irvan. Ia menambahkan, kerjasama kebaikan harus dibangun melalui diskusi, program dan tulisan melalui media dan biem.co hadir untuk memfasilitasi itu semua.


(Tampak pemberian cinderamata dari Ketua Umum Banten Muda Community, Irvan HQ kepada Ketua HMI Badko Jabodetabeka Banten, Arif Wicaksana)

Peserta diskusi secara aktif bertanya dan saling memperdalam beberapa gagasan segar khas HMI.

Dalam sambutan akhirnya Ketua Umum HMI Jabodetabeka Banten, Arif Wicaksana menyampaikan beberapa pandangan soal langkah perjuangan HMI. Dari soal-soal yang paling dekat, Nasional, Regional sampai masalah kemanusiaan yang terjadi terhadap etnis Rohingya. (AF)


Berita Terkait : 

Advokasi Pelanggaran HAM yang Dilakukan Israel Terhadap Palestina, Kohati HmI Badko Jabodetabeka Banten Gelar Audiensi
Ali Faisal: Lailatul Qadr
Ali Faisal: Disrupsi, Berbagi dan Ekonomi Syar’i

Editor: Esih Yuliasari

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button