KABUPATEN SERANG, biem.co — Hingga kini mayoritas warga di Kabupaten Serang masih buang air besar sembarangan alias dolbon, bahkan dari 29 Kecamatan yang ada baru ada satu Kecamatan yang bebas dari perilaku dolbon. Hal tersebut terungkap dalam kegiatan deklarasi ‘Stop Buang Air Besar Sembarangan’ di Kecamatan Pabuaran, Serang (23/10).
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, dari 326 desa di Kabupaten Serang, baru 31 Desa di 10 Kecamatan yang dinyatakan bebas dari perilaku buang air besar sembarangan dan hanya satu Kecamatan yaitu Kecamatan Pabuaran yang seluruh Desanya bebas perilaku buang air besar sembarangan.
Kabid Sumber Daya Dinas Kesehatan Kabupaten Serang, Efrizal mengungkapkan, pihaknya terus berupaya agar masyarakat tidak lagi melakukan buang air besar sembarangan. “Tetapi memang kami merasa agak sulit merubah mindset masyarakat untuk berperilaku hidup sehat salah satunya tidak melakukan dolbon,” terang Efrizal.
Sementara Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah menyatakan, dinas terkait harus mempunyai target untuk menyelesaikan persoalan ini. “Jangan sampai tidak ada target, dan kegiatan yang dilakukan hanya seremonial belaka tanpa ada progres yang baik,” tuturnya.
Tatu menambahkan, ke depan harus ada proges yang lebih kongkrit dalam penanganan masalah dolbon. “Sinergitas SKPD terkait perlu di tingkatkan, selain sosialisasi juga perlu di bangun fasilitas jamban untuk masyarakat, agar masyarakat tidak lagi buang air besar sembarangan,” tutupnya. (Firo)
Berita Terkait :
Bupati Serang Pesimis Interchange Bisa Dioperasikan Tahun Ini
Bahaya Menggunakan Ban Motor Kecil
Taman Potret, Tempat Wisata Asyik untuk Narsis di Kota Tangerang