biem.co – Baru-baru ini, National Research Council of Thailand (NRCT) bekerjasama dengan Internation Federation of Inventor’s Associations (IFIA) menyelenggarakan lomba inovasi karya IPITEX 2018 (International Intellectual Property, Invention, Innovation And Technology Exposition) di Bangkok, Thailand.
Ajang kompetisi tersebut diikuti oleh diikuti oleh 24 negara yakni Kanada, China, Mesir, Hongkong, India, Indonesia, Iran, Jepang, Lebanon, Makau, Malaysia, Filipina, Polandia, Rumania, Rusia, Saudi Arabia, Singapura, Korea Selatan, Sri Langka, Taiwan, Uni Emirate Arab, Inggris, Vietnam dan Thailand.
Dalam perhelatan IPITEX 2018 itu, mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) wakil Indonesia, yakni Ersyah Yulia Nur (Pendidikan Sejarah), Alsa Rizki Safitri (Kimia), Mia Isnaningrum (Pendidikan Kimia), Muhammad Abdul Azis (Teknik Elektronika), dan Dedi Nurohman (Pedidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) meraih 3 pernghargaan sekaligus, dengan menampilkan alat inovasi teknologi yang dapat memroses produksi air bersih dan layak minum dari bahan baku air laut melalui proses desalinasi bernama Reosquido (Reserve Osmosis Liquidov).
Dilansir dari ristekdikti.go.id, Reosquido adalah alat ini menggunakan metode evaporasi dari sinar UV dan mikrokontroller yang dapat mengubah air laut menjadi air layak minum sekaligus kristal garam.
Pembuatan alat ini dilatarbelakangi oleh pengadaan air bersih yang tidak merata dan cenderung sangat mahal. Penyebabnya karena letak geografis, keterbatasan akses, serta lajunya pertumbuhan populasi manusia. Juga, keterbatasan air bersih akibat pencemaran sumber air bersih dari limbah buangan, sehingga sangat berdampak pada kesehatan dan ketersediaan air bersih.
Dari itulah, mereka menciptakana Reosquido sebagai solusi dan alternatif terhadap permasalahan ketersediaan air bersih yang sangat terbatas.
”Semoga alat yang kami ciptakan ini dapat bermanfaat khususnya bagi daerah pesisir yang memiliki keterbatasan air bersih. Selanjutnya, alat ini dapat dikembangkan lagi,” harap Ersyah.
Diketahui, tiga penghargaan yang diraih tim mahasiswa UNY dalam ajang IPITEX 2018 di Bangkok Thailand adalah Gold Medal dan Innovation Award katergori teknologi yang diberikan oleh Rektor University of Craiova Romania, serta Bronze Medal yang diserahkan oleh National Research Council of Thailand (NRCT). (Afis)
