KOTA SERANG, biem.co — Pasca ditertibkan baru-baru ini, beberapa PKL di kawasan Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang kembali berjualan, padahal petugas dari Satpol PP berada di lokasi tersebut. Berdasarkan pantauan tim biem.co, para PKL tidak sampai 24 jam menjajakan dagangannya, namun hanya pagi sampai siang saja.
Menanggapi hal tersebut, Walikota Serang, Syafrudin mengaku belum memonitor kembali keadaan di kawasan stadion.
“Saya tidak berharap PKL itu masih berjualan di situ, nanti saya koordinasi dengan Satpol PP untuk membersihkan,” ucapnya saat ditemui biem.co saat menghadiri Launching Poltekkes Aisyiah, Kamis (24/01).
Lebih lanjut, Syafrudin mengatakan akan menindak tegas PKL yang masih nekad berjualan.
“Ada tindakan tegas, pokoknya yang melanggar pasti akan kita bubarkan. Mestinya mereka (PKL) kalau ditertibkan harus benar-benar menyadari, dan pedagang di sini banyaknya bukan orang sini (warga Serang) dan perlu dimengerti,” jelasnya.
Sementara itu, ditemui di ruang kerjanya, Kasatpol PP, Maman Lutfhi mengatakan, petugas bukan membiarkan pedagang berjualan lagi di kawasan tersebut, namun pedagang terlanjur sudah menggelar dagangannya sebelum petugas datang.
“Kami bukan merelakan pedagang berjualan kembali, karena sudah menggelar jadi susah ditertibkan dan juga menjaga kondusifitas. Kami juga menyadari karena belum selesainya tempat relokasi,” ucapnya.
“Tapi, Minggu ini akan dijaga 24 jam (Sabtu dan Minggu). Untuk hari biasa sampai jam sebelas malam, jadi kalau ada kendaraan masuk atau orang masuk untuk menggelar kita dorong untuk tidak berjualan,” tambahnya. (Kiwong)
