Kabar

Warga Binaan Lapas Rangkasbitung Produktif Kembangkan Pertanian

LEBAK, biem.co — Setelah sukses dengan panen padi, cabai, dan cesim, Lapas Rangkasbitung terus kembali meningkatkan produksi kegiatan pembinaan kemandirian warga binaan pemasyarakatan (WBP). Kali ini, pihaknya melakukan panen timun suri.

Kegiatan panen ini hasil program pembinaan kemandirian di bidang pertanian di Lapas Rangkasbitung. Setiap harinya sejumlah WBP sudah dijadwalkan untuk mengikuti program pelatihan. Mulai dari menggarap lahan, menyemai benih, perawatan hingga panen dengan didampingi Staf Pembinaan.

Kalapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto sangat bangga dengan hasil panen di Sarana Asimilasi dan Edukasi Lapas Rangkasbitung, karena di tengah pandemi Covid-19 ini berhasil memanfaatkan lahan dalam kegiatan pertanian dan peternakan.

“Saya mengapresiasi betul hasil panen pertanian di Sarana Asimilasi dan Edukasi. Walaupun di masa pandemi, namun tetap produktif dan warga binaan juga giat bekerja. Saya senang melihatnya,” kata Budi kepada biem.co, Rabu (14/4/2021).

Budi juga menambahkan, WBP sangat antusias dan bersemangat dalam program pembinaan kemandirian di bidang pertanian tersebut. Dengan adanya program ini pihaknya berharap dapat memberikan bekal ilmu kepada WBP agar bermanfaat di masyarakat ketika telah selesai menjalani masa pidana.

“Ini adalah bekal ilmu di saat WB sudah berada di luar. Mudah-mudahan para WBP bisa memanfaatkan ilmunya untuk kelangsungan hidup setelah bebas,” ujarnya.

Sementara itu, Kasubsi Pembinaan, Eka Yogaswara menjelaskan, hasil penjualan timun suri ini akan dipergunakan untuk kegiatan pembinaan kemandirian lainnya.

“Timun suri ini akan kita jual dan hasil penjualannya akan dipergunakan untuk kegiatan pembinaan kemandirian lainnya dan akan disetorkan ke PNBP,” ucap Eka. (sd)

Editor: Yulia

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button