KABUPATEN SERANG, biem.co – Dinas Kesehatan Kabupaten Serang mengaku kesulitan untuk mengentaskan gizi buruk yang diderita warga. Hal ini membuat pasien gizi buruk di Kabupaten Serang masih tinggi.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Serang, Sri Nurhayati, tahun lalu, kasus gizi buruk di wilayah Kabupaten Serang masih tinggi, yaitu mencapai 230 kasus. Pihaknya juga terus berupaya untuk mengentaskan gizi buruk di Kabupaten Serang, namun masih terkendala.
Dijelaskan Sri, kendala utama sulitnya mengentaskan gizi buruk yaitu para penderita gizi buruk ternyata memiliki penyakit penyerta yang cukup kronis, dan hal itu membuat proses penyembuhan penderita gizi buruk terkendala.
Sri menambahkan, dari data yang dimilikinya, Kecamatan Kramatwatu dan Lebakwangi menjadi daerah dengan jumlah penderita gizi buruknya cukup banyak dan menjadi perhatian khusus pemerintah daerah. (firo)