KOTA SERANG, biem.co — Rabu (09/05), Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten menyelenggarakan acara Sarasehan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Banten 2018 di Aula Surosowan Lantai 4, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten, Kota Serang. Kegiatan ini dihadiri oleh Rahmat Hernowo, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten dan narasumber Heni Sugiharti, Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.
Usai acara berlangsung, ditemui awak media, Heni Sugiharti mengaku merupakan kegiatan bagus. Dahulu, ujar Heni, pihaknya pun mendapat fasilitas dari Bank Indonesia terkait dengan pengendalian inflasi di daerah.
“Kami harus menularkan virus-virus cukup bagus, karena ini dalam rangka pembangunan ekonomi. Tidak hanya dilihat dari pertumbuhan ekonomi, tapi bagaimana bisa mengendalikan inflasi di daerah yang pada umumnya dalam meningkatkan daya jual beli masyarakat, sampai level yang paling bawah,” ujarnya.
Menurutnya, pengendalian inflasi sangat bermanfaat. Ia pun bersama timnya terus mempelajari hal tersebut di daerah Banyuwangi. “Berbicara resep, Banyuwangi mendapat penghargaan ialah dengan bersinergi, kolaborasi, komunikasi, menjadi satu tim. Jadi tidak ego sektoral, kami harus bekerja bersama-sama,” terangnya.
“Apa yang kami lakukan tidak bisa, karena pelaksana teknis ada di SKPD (red: Satuan Kerja Perangkat Daerah). Maka SKPD ini harus melakukan kolaborasi, jadi kerjasama dan kami membantu mengomunikasikan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, bahwa pihaknya tidak bekerja sendiri-sendiri. Di seluruh program kebijakan pembangunan di Kabupaten Banyuwangi ini, tuturnya, ia menggunakan super team bukan superman. “Ini ternyata mebawa dampak luar biasa bagi kami, terutama di internal birokrasi yang ujung-ujungnya adalah kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Ia pribadi mengakui, bahwa dengan bekerjasama, akan bisa mencapai tujuan yang optimal. Penilaian di Banten, bagi Heni sendiri sudah cukup bagus, terlebih dalam segi komunikasi di kelembagaan.
“Kami tim pengendalian inflasi melakukan koordinasi dan komunikasi, jadi itu yang harus ditingkatkan. Yang lain cukup bagus, Pemprov Banten melakukan langkah-langkah progresif dalam kesejahteraan yang meningkat,” pungkasnya. (Dion)