KOTA SERANG, biem.co – Menjamurnya Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Stadion Maulana Yusuf mulai dari memasang lapak dagang bongkar-pasang hingga adanya bangunan semi permanen membuat pemandangan stadion terkesan kumuh.
Berdasarkan informasi, para PKL akan direlokasi ke Kepandean. Rencana tersebut masuk dalam program 100 hari kerja Walikota dan Wakil Walikota Serang terpilih, Syafrudin-Subadri Usuludin.
Namun demikian, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Banten, Deden Apriandhi mengatakan bahwa adanya PKL di lingkungan Stadion Maulana Yusuf itu sah-sah saja.
“Yang penting mereka rapih, bersih, dan bisa menjaga keamanan dan kenyamanan para pengunjung, karena kalau di sini nggak ada pedagang kaki lima kasian juga yang lari-lari mau minum dan segala macam kan nggak ada,” ungkap Deden saat diwawancarai tim biem.co, Senin (03/12).
Biarkan ini menjadi sarana umum, lanjut Deden, sarana sosial dan yang terpenting perlu diperhatikan adalah kebersihan dan kenyamanannya.
“Itu tugasnya Pemkot Serang lah, semoga dengan kepemimpinan pemkot yang baru nanti bisa memperhatikan kebersihan, kenyamanan, dan keamanan,” jelasnya.
Ditambahkan Deden, selagi masih bisa tertata dengan rapih kenapa tidak.
“Mendukunglah dengan adanya PKL di lingkungan Stadion Maulana Yusuf ini,” tegasnya. (Iqbal)