biem.co – Bali United berpesta gol ke gawang Blitar United dengan skor 4-0 pada laga leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (01/02/2019). Empat gol pada pertandingan ini dicetak oleh Melvin Platje, Irfan Bachdim, dan dua gol Ilija Spasojevic.
Memegang sepak mula, Bali United langsung menekan lini pertahanan Blitar United. Pertandingan baru berjalan 7’ menit, Serdadu Tirdatu langsung membuka keunggulan melalui sundulan Melvin Platje memanfaatkan umpan sepak pojok Fadil Sausu. 1-0 Bali United unggul.
Tujuh menit berselang, stadion kembali bergemuruh usai Irfan Bachdim berhasil menggandakan keunggulan tuan rumah.
Berawal dari umpan crossing Yabes Roni, bola dihalau pemain belakang Blitar United. Namun bola liar langsung disambut tendangan volley Irfan Bachdim yang sukses membobol gawang Blitar United. 2-0 Bali United memperlebar jarak.
Pemain Bali United terus mengurung lini pertahanan Blitar United, namun hingga akhir babak pertama, skor 2-0 untuk keunggulan Bali United tetap bertahan.
Di babak kedua, pertandingan baru berjalan 5 menit, Bali United mencetak gol ketiga. Kali ini lewat Ilija Spasojevic melalui sepakan penalti. Penalti tersebut didapatkan sesudah Irfan Bachdim dijatuhkan di kotak terlarang. 3-0 skor untuk Bali United.
Klub kebanggaan masyarakat Pulau Dewata akhirnya sukses mengunci kemenangan menjelang laga berakhir. Spaso berhasil kembali mencatatkan namanya dalam daftar pencetak gol setelah menerima umpan matang dari Feby Eka Putra.
Skor 4-0 pun menjadi akhir laga malam ini dan tim Serdadu Tridatu sukses melaju ke babak 16 besar Piala Indonesia 2018 dengan keunggulan agregat 7-0.
Dilansir dari laman resmi Bali United, usai laga, pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra mengaku sangat bersyukur atas kemenangan timnya. Ia juga mengapresiasi kerja keras dari para pemain Bali United.
“Kemenangan yang patut kami syukuri. Dari awal pertandingan para pemain sudah bekerja dengan sangat keras dan kami bersyukur bisa mencetak dua gol di awal babak pertama. Saat itu kami bermain lebih percaya diri. Permainan kami juga sangat terorganisir,” tandasnya. (eys)
