JAWA BARAT, biem.co — Ketua DPRD Pandeglang, Tb. Udi Juhdi dan Wakil Ketua DPRD Pandeglang, Tb. Asep Rafiudin Arief mengunjungi anak-anak Pandeglang yang sedang menjalani perkuliahan di Sukabumi (28/11/2020). Anak-anak tersebut merupakan Genius Kampung dalam program Cendekiawan Kampung.
Dalam pertemuan itu, Tb. Udi Juhdi menyampaikan rasa terima kasih kepada pimpinan pondok dan menyerahkan sepenuhnya anak-anak Pandeglang dalam program agar didik sepenuhnya. Hingga saatnya nanti setelah lulus mereka telah benar-benar siap membangun Pandeglang dari kampung-kampung sesuai kerangka program yang dicanangkan oleh Cendekiawan Kampung.
“Pak Kyai, mau diapakan saja anak-anak kami, kami rida. Karena kami yakin itu untuk kebaikan mereka dan kebaikan Pandeglang di masa depan,” ujarnya di Aula Syekh Kuro, Komplek Pondok Dzikr Alfath, Sukabumi.
“Saya secara pribadi juga mewakili DPRD Pandeglang mengapresiasi upaya baik yang dilakukan Cendekiawan Kampung. Kami akan mendukung sungguh-sungguh program yang tengah dilakukan oleh CK,” imbuh politisi dari Partai Gerindra tersebut.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, Tb. Asep Rafiudin Arief juga menyampaikan terima kasih kepada Prof. KH. Fajar Laksana dan Cendekiawan Kampung karena kolaborasi keduanya bisa mengangkat IPM Kabupaten Pandeglang.
“Apalagi saya mendengar dari Kang Atih, CEO Cendekiawan Kampung. Untuk program kerja sama ini kita bisa fasilitasi sampai 1.000 anak Pandeglang. Ini program baik yang akan kami dorong di legislatif supaya beririsan dengan kebijakan pemerintah kabupaten. Program ini bisa menjadi salah satu kekuatan dalam mendongkrak IPM Pandeglang,” ungkap Asep.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu juga menitip pesan kepada anak-anak yang sedang menjalani program agar belajar dan menyerap pengalaman secara sungguh-sungguh.
“Kita bangun Pandeglang bersama-sama,” sambungnya.
Nurholiah, Genius Kampung Generasi II asal Kecamatan Cimanggu, Pandeglang merasa terharu atas perhatian pemerintah kepada mereka.
“Kami akan belajar sungguh-sungguh dan saatnya nanti akan kembali untuk mengambil peran di kampung kami masing-masing,” tuturnya.
Untuk diketahui, pada Juli 2020 telah ditandatangani kerja sama antara Cendekiawan Kampung dengan Pondok Dzikr Alfath lewat program Kuliah Sambil Bekerja (KSB). Sejak berdiri pada 19 Maret 2019, CK telah memfasilitasi 26 anak dari 10 kecamatan dan 20-an kampung yang sebagian besar berasal dari Kabupaten Pandeglang. Sisanya dari Kabupaten Serang dan Kabupaten Buru, Provinsi Maluku. (red)
