KOTA SERANG, biem.co – Museum Negeri Banten tidak hanya tempat untuk memajang benda-benda yang bernilai sejarah, namun juga harus jadi sarana edukasi bagi masyarakat.
Hal itu diungkapkan Ketua DWP Dindikbud Banten, Dwi Sri Mulyati Tabrani, saat mengunjungi acara Belajar Bersama di Museum, Rabu (17/03/2021).
“Museum Negeri Banten bisa menjadi sarana edukasi bagi masyarakat Banten, baik untuk membuat kajian ilmiah ataupun pelatihan,” kata Dwi.
Kata Dwi, seperti yang dilakukan saat ini, Bidang Kebudayaan pada Dindikbud Banten menggelar pelatihan seni kriya seperti membuat kerajinan dari bambu, membatik, kolase kain, dan melukis masker untuk pelajar SMA dan SMK dengan melibatkan praktisi.
Dalam memanfaatkan Museum Negeri Banten, lanjutnya, untuk menjadi lokasi kajian atau diskusi ilmiah tetap harus memperhatikan protokol kesehatan. Sehingga, pemanfaatan sarana Museum Negeri Banten juga mendukung Pemerintah Provinsi Banten dalam menekan dan mencegah penyebaran Covid-19 di Banten.
Dwi mengaku, dari hasil kunjungan ini akan disampaikan kepada masyarakat Banten terkait dengan sarana dan prasarana yang ada di Museum Negeri Banten. Sehingga, masyarakat Banten bisa memanfaatkan fasilitas milik pemerintah ini untuk kepentingan pendidikan.
“Jadi kajian bisa dilakukan di Museum Negeri Banten, dan mendukung program Pemerintah Provinsi Banten untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Banten,” imbuhnya.
Ia menambahkan, kunjungan ini salah satu upaya DWP Dindikbud Banten untuk membantu mempromosikan Museum Negeri Banten kepada masyarakat Banten. (red)
