Kabar

Pemprov Banten Tunda Pembangunan yang Biayanya Bersumber dari PT. SMI

PROVINSI BANTEN, biem.co – Dalam upaya meningkatkan pembangunan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berencana melakukan Peminjaman kepada PT Sarana Multi Insfraktukrut (SMI) senilai Rp4,1 Triliun. Namun rencana itu tidak mudah karena ada perpendekan waktu tenor dari 8 tahun menjadi 5 tahun. Perubahan tenor tersebut dinilai akan membebani keuangan Pemprov Banten.

”Yah karena memang dengan diperpendeknya waktu dari 8 tahun ke 5 tahun sudah bunganya tetap harus bayar menjadi perhitungan kita, kita minjam tapi nanti akan menjadi tanggungan ke depan agak repot,” kata Gubernur Banten Wahidin Halim (WH).

Dalam hal itu, mantan Walikota Tangerang tersebut akan melakukan konsultasi ke DPRD Banten dan Pemerintah Pusat.

“Apakah mungkin bisa disesuaikan dengan kesepakatan awal 8 tahun, atau duitnya ada ga, kalau ga ada kan ga bisa dipaksain,” katanya.

Karena hal tersebut kemungkinan proyek pembangunan yang bersumber dari dana pinjaman PT SMI akan dipending atau ditiadakan.

“Pilihanya kita tetap menggunakan dana APBD yang ada untuk membangun proyek proyek yang kita anggarkan melalui APBD.” terang WH menambahkan.

Sementara itu dari keterangan tertulis Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), didapati telah mengeluarkan nota dinas perihal penundaan kegiatan-kegiatan yang bersumber dari dana PT SMI.

Nota dinas yang ditandatangani langsung oleh Rina Dewiyanti menerangkan. “jangka waktu penyaluran dana pinjaman yang terbatas akan mengakibatkan tidak efektifnya pelaksanaan program dan kegiatan yang dibiyai dana peminjaman tersebut, sehingga dikhawatirkan akan menjadi beban APBD di kemudian hari”. (ar)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button