KABUPATEN SERANG, biem.co — Hujan yang melanda Kabupaten Lebak sejak Senin sore hingga Selasa pagi mengakibatkan tiga Kecamatan mengalami banjir. Ketiga Kecamatan tersebut yakni Kecamatan Cibadak, Rangkasbitung dan Kecamatan Kalanganyar.
Informasi yang didapat, ada sekitar 789 rumah di tiga Kecamatan yang terendam banjir. Kecamatan Rangkasbitung ada sekitar 605 rumah yang terendam banjir, di Kecamatan Cibadak sekitar 22 rumah dan di Kecamatan Kalanganyar sekitar 162 rumah.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak Febby Rizki Pratama mengatakan, selain 789 rumah yang terendam banjir, diantaranya ada 3 rumah warga yang rusak ringan dan 1 rumah rusak berat. Bahkan sebanyak 400 warga yang mengungsi diakibatkan banjir tersebut.
“Bahkan ada satu korban jiwa warga Kampung Lembur Sawah yang meninggal akibat terseret luapan sungai,” katanya saat dihubungi, Selasa (14/9/2021).
Masih kata Febby, anggota BPBD Lebak masih terus memantau titik-titik yang terdampak banjir tersebut, dan untuk bantuan kedaruratan saat ini anggota sedang membuat nasi bungkus yang disebar dibeberapa titik yang terdampak banjir.
“Banjir yang terparah dan terbanyak itu di Kecamatan Rangkasbitung,” ucapnya.
Sementara itu, Kasi Logistik dan Kedaruratan BPBD Lebak, Agus mengatakan bantuan nasi bungkus telah di kirim ke sejumlah titik yang terdampak banjir.
“Kita sudah mengirim sebanyak 378 nasi bungkus kepada warga yang terkena banjir,” katanya.
Agus mengaku jika BPBD belum mendirikan pos pengungsian. Sebab, warga yang terdampak banjir mengungsi di sejumlah masjid.
“Kalau untuk posko pengungsian sudah didirikan oleh Tagana dan Dinas Sosial,” pungkasnya. (sd)