JAKARTA, biem.co — Korean Cultural Center Indonesia (KCCI) pada akhir Juni lalu menggelar sebuah acara penayangan pertunjukan musikal Korea bertajuk ‘Gumiho-Nine Tailed Fox’ di CGV Pacific Place, Jakarta.
Cerita dari musikal ‘Gumiho’ yang ditayangkan ini diangkat dari legenda Korea tentang rubah berekor sembilan.
Menceritakan tentang seekor rubah yang hanya mencintai satu orang manusia bahkan setelah ribuan tahun kemudian saat manusia tersebut telah bereinkarnasi.
Gumiho adalah salah satu makhluk mitologi Korea Selatan yang mendapatkan pengaruh dari makhluk mitologi Huli Jin dari China dan Kitsune dari Jepang.
Gumiho kerap dijadikan sebagai tema cerita dari sejumlah film maupun serial drama Korea, seperti di antaranya My Girlfriend is a Gumiho, My Roommate is a Gumiho, Forbidden Love, dan masih banyak lagi.
Dalam pertunjukan musik yang digelar KCCI, kisah ini dikemas menarik dipadukan dengan pertunjukan musik tradisional, taekwondo, dan berbagai atraksi lainnya.
Banyak tokoh seperti Kim Ae-ri, musisi tradisional Korea yang saat ini aktif membintangi program TV populer Korea ‘Immortal Songs’, Cheon Song-i, mantan atlet senam ritmik Korea, dan tokoh-tokoh lainnya turut mengambil peran dalam musikal ini.
Interpretasi modern pada karya yang sangat kental akan seni tradisional ini ditunjukkan dengan beberapa adegan yang ditampilkan menggunakan lengan robot, video interaktif, holografi, dan efek terbang dengan kawat 2D.
Diselenggarakannya acara ini diharapkan dapat lebih mendekatkan budaya Korea kepada warga Indonesia. (red)
