biem.co – Dengan alasan kurang mendungkungnya faktor ekonomi membuat semakin maraknya tindak kejahatan, terutama tindak kejahatan di jalanan.
Berbagai modus terus dilakukan untuk mendukung keberhasilan pelaku kejahatan saat beraksi di jalanan.
Hal ini perlu Anda waspadai, Sobat biem. Pasalnya, para tersangka jambret di Kota Palembang, Sumatera Selatan, yang beraksi seusai Lebaran kali ini dengan mengenakan jaket serta helm ojek online agar tidak dicurigai warga.
Rina, warga Bangka Belitung yang menjadi korban. Uang belasan juta serta perhiasan miliknya yang berada di dalam tas, raib di bawa kabur pelaku jambret saat berlebaran di Palembang.
Kasus tersebut tengah ditangani oleh Polresta Palembang dan telah dilakukan olah TKP.
Dalam penjelasannya, korban menuturkan bahwa kejadian berlangsung di Jalan Tembok Baru, Kelurahan 9/10 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang.
Pada mulanya korban (Rina) bersama Nelly yang merupakan keluarganya hendak mengambil uang di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM).
Namun naas, belum sempat masuk ke dalam ATM untuk mengambil uang perbekalan pulang ke Bangka, dua pelaku yang mengendarai motor memepet korban dan menarik tas Rina.
“Kami belum sempat masuk ambil uang di ATM, pelaku datang langsung menarik tas saya. Yang bawa motor pakai helm dan jaket ojek online, yang di belakang pakai baju biasa saja,” kata Rina, dikutip dari kompas.
“Sempat berteriak meminta tolong setelah tasnya berpindah tangan ke pelaku. Bahkan, kami pun sempat mengejar kedua pelaku tersebut,” imbuhnya.
Usaha korban untuk mengejar pelaku tidak membuahkan hasil karena pelaku langsung tancap gas setelah berhasil mendapatkan tas korban. Berdasarkan keterangan korban, banyak yang melihat kejadian tersebut. Namun, tidak ada yang berani untuk mengejar pelaku.
Kepala SPKT Polresta Palembang, Ipda Dofan menjelaskan, saat ini pihaknya sedang menyelidiki kasus tersebut.
“Untuk menangkap para pelaku, anggota Satreskrim masih menyelidiki kasus ini,” jelasnya.
Nah, untuk Anda sobat biem tetap berhati-hati dan waspadai berbagai macam modus kejahatan, terutama kejahatan jalanan. (Iqbal)
