KABUPATEN SERANG, biem.co – Kelompok KKM 07 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengadakan beberapa program di daerah Kasemen, yakni program literasi yang terdiri dari mengajar SD dan PAUD, les privat, dan Sekolah Inggris Ceria; program wirausaha yang terdiri dari pengembangan produk; program pertanian yang terdiri dari happy farming; program sosial yang terdiri dari pemberian benih lele dan ayam; pemberian donasi bantuan bencana gempa selat sunda, dan lomba untuk anak; dan program rohani yang terdiri dari mengajar ngaji, bersih masjidku, yasinan bersama warga.
Kasemen dipilih karena memiliki wilayah pertanian dan perairan yang cukup potensial, namun kesadaran masyarakat akan potensi tersebut masih sangat kurang, serta minimnya tenaga pengajar membuat anak-anak di sekitar daerah Kasemen kurang memiliki pendidikan yang layak.
Toni Karima Alam selaku Kordinator Lapangan mengatakan bahwa mereka sempat memiliki kendala dalam berkomunikasi dengan masyarakat sekitar.
“Kami mempersiapkan semuanya kurang lebih satu bulan, dan sempat terkendala dalam segi komunikasi terhadap warga,” ujarnya kepada biem.co.
Namun satu kendala tersebut bisa dikendalikan, dan program-program yang telah berjalan mendapat antusias yang tinggi dari warga, terutama Lurah, RW, dan RT setempat. Mereka mendukung penuh setiap kegiatan yang dijalankan.
Toni juga menjelaskan bahwa ada dua program yang difokuskan untuk jangka panjang, yaitu Happy Farming dan Pengembangan Produk. Happy Farming adalah kegiatan menanam yang konsepnya ramah lingkungan, dengan lahan yang sempit warga dapat menanan tanaman-tanaman nantinya bisa dijual atau dikonsumsi secara pribadi.
Sedangkan, Pengembangan Produk merupakan kegiatan pengembangan dalam sektor wirausaha untuk dapat memanfaatkan tempat wisata sebagai tempat penjualan produk-produk untuk dijadikan lahan bisnis bagi warga Kasemen.
Toni berharap dengan adanya program yang ditawarkan, warga dapat menggunakan dan mengelola dengan baik agar lebih maju secara individu maupun kelompok. [uti]
