PANDEGLANG, biem.co – Perkuat sinergitas dengan insan pers dan OKP, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pandeglang menggelar diskusi penguatan media informasi di Hotel Horison Altama Pandeglang, Senin (24/02/2020).
Agenda tersebut digelar dalam rangka menguatkan pengawasan menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Pandeglang.
Ketua pelaksana kegiatan, Yudi mengatakan, kegiatan tersebut untuk menambah sinergitas antara media internal Bawaslu secara kelembagaan dengan media eksternal yang ada di Pandeglang, agar penyelenggaraan Pilkada yang akan digelar dalam waktu dekat ini bisa berjalan dengan lancar.
“Kali ini kita menggelar kegiatan penguatan media informasi, yaitu melibatkan unsur media yang ada di Pandeglang, organisasi kemahasiswaan dan pemuda (OKP), organisasi masyarakat (Ormas), tentunya untuk menguatkan sinergitas antar lembaga,” katanya.
Ketua Komisioner Bawaslu Kabupaten Pandeglang, Ade Mulyadi menilai peran media untuk pengawasan Pilkada sangatlah penting, karena media dapat memberikan informasi yang akurat dan terpecaya kepada masyarakat.
“Yang paling penting adalah penguatan media, apabila media itu memberikan informasi dengan memberitakan yang baik, maka citra lembaga juga akan baik, begitu juga sebaliknya, apabila media memberitakan informasi yang kurang baik kepada lembaga, citra lembaga tersebut akan menjadi buruk, ini yang menjadi peran penting media, dalam memberikan informasi,” tuturnya.
Ia berharap melalui diskusi ini, insan media dapat menyajikan informasi pencegahan dapat tersampaikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat memahami mengenai apa yang dilarang dan sanksi terkait pelanggaran-pelanggaran yang terjadi.
“Media sangat strategis karena dapat menyampaikan pesan-pesan dari penyelenggara sampai ke target yaitu masyrakat,” jelasnya.
Sementara itu, Komisioner Bawaslu Provinsi Banten, Ali Faisal mengatakan, peran media cukup besar dalam mengawal berjalannya proses Pilkada ke depan, media bisa membangun opini, bisa menggiring opini masyarakat bagaiamana Pilkada tersebut seolah menjadi pertaruhan yang cukup berarti bagi pembangunan yang ada di Pandeglang.
“Dengan adanya Bawaslu, Pilkada tersebut tentunya akan berjalan sesuai dengan koridor yang seharusnya dijalankan oleh Bawaslu, adapun peran media di sini juga bisa menimbulkan dampak yang luar biasa untuk mendorong peningkatan angka partisipasi pemilih dengan memberitakan yang baik,” singkatnya. (*)
