KABUPATEN LEBAK, biem.co — Sobat biem sejumlah pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Multatuli Lebak, Banten mengeluhkan gangguan distribusi air, karena aliran air sering mati bahkan kualitasnya buruk.
Salah seorang pelanggan Supriatman asal Desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar mengatakan, distribusi air PDAM mati sejak Selasa dini hari, bahkan gangguan tersebut bukan yang pertama kali terjadi. “Hitungan saya sudah 3 kali mati selama kurun waktu dua minggu. Meskinya mereka tidak seharusnya melakukan kesalahan berulang,” katanya kepada awak biem.co, Selasa, (7/7/2020).
Baca Juga
Persoalan pelayanan Perusahaan Daerah tersebut juga mendapat sorotan aktivis mahasiswa di Kabupaten Lebak. Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI MPO) Cabang Lebak Aceng Hakiki menilai kinerja Direktur saat ini sangat buruk karena tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok (air bersih-red) kepada masyarakat sebagai pelanggan.
“Ia kan mereka bayar, tapi pelayanannya buruk, banyak dikeluhkan pelanggan, itu kan jelas merugikan,” ungkap Aceng.
Ia berharap, jika tidak mampu mengelola manajemen Perusahaan plat merah itu, Oya Masri sebagai Direktur untuk turun dari jabatannya. “Mau gimana lagi, menurut saya kalau sudah tidak bisa me-manage perusahaan ya mending turun dari jabatannya,” tegas Aceng.
Semoga masyarakat Lebak khususnya pengguna PDAM yang mengalami kendala segera mendapatkan kejelasan ya. (EMR)
