KOTA SERANG, biem.co — Sobat biem, kamu senang dengan panorama alam? Kalau begitu cocok banget, nih. Di Kota Serang kini telah hadir wisata Mahoni Bangun Sentosa (MBS), lokasinya terletak di Jalan Cikasir, Lingkungan Cideheng Kidul, Kelurahan Kemanisas, Kecamatan Curug, Kota Serang.
MBS sendiri baru saja di-launching Wali Kota Serang Syafrudin. Dalam sambutannya, Syafrudin mengatakan bahwa wisata tersebut merupakan wisata pertama di Kota Serang.
“Taman wisata ini baru satu-satunya di Kota Serang yang kita lihat sendiri ini ada beberapa wahana dari tempat-tempat rekreasi ada juga taman wisata sawahnya, kemudian ada rumah-rumah adat dan lain sebagainya,” ujarnya kepada awak media, Minggu (11/10/2020).
MBS yang memiliki luas kurang lebih 4,5 hektar tersebut sangat diapresiasinya, karena dapat dinikmati khususnya oleh warga Kota Serang, umumnya masyarakat Banten.
“Atas nama pemerintah mengapresiasi keberadaan ini, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Kemudian juga kami berharap PAD Kota Serang bisa meningkat dari rekreasi ini,” terangnya.
Ke depan, pihaknya pun akan membantu untuk memperindah destinasi wisata perdana tersebut.
“Bagaimanapun juga taman rekreasi ini akan kami dukung dari sisi infrastruktur, kemudian juga yang lainnya PJU, kemudian juga ketenangan lingkungan, kenyamanan. Insya Allah pemerintah akan mendukung,” ucapnya.
Sementara, Direktur MBS Haerudin menjelaskan, MBS mulai dibangun pada tahun 2019 dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp8 miliar.
“Proses pembangunan kita mulai 19 November tahun kemarin. Jadi 11 bulan. Anggarannya kurang lebih Rp8 miliar. Konsep pembangunan seperti yang saya katakan di awal ya, konsep gado-gado aja. Apa yang bagus di lokasi ini kita bangun,” ucapnya.
Ada beragam spot yang indah, baik untuk berswafoto maupun untuk sebatas nongkrong. Di MBS juga ada beragam tempat hiburan seperti kolam, flying fox dan lain-lain. Yang menjadi ciri khas juga nih Sobat biem, ada beberapa bangunan seperti Kota Eropa dan Kota Koboy.
Karena situasi pandemi, tentu setiap pengunjung harus mengikuti protokol kesehatan seperti mengenakan masker, mencuci tangan pakai sabun dan lain sebagainya.
“Kita perketat pakai masker dan pengunjungnya kita batasi. Pengunjung maksimal sekitar 2-3 ribu, sementara kita batasi 1.000-1.500 orang. Bukanya setiap hari jam 08:00-17:30,” sambungnya.
Tiket di MBS juga sangat murah sekali, hanya dengan Rp25 ribu, kecuali bagi anak usia di bawah 2 tahun itu gratis. Pengunjung pun bebas untuk mengelilingi seluruh tempat tersebut, kecuali untuk out bond, flying fox dan renang.
Bagi pengunjung dari jauh, jangan khawatir karena di MBS sudah lengkap disediakan penginapan, baik untuk keluarga, maupun untuk sendiri. Yuk, mampir! (ajat)
