biem.co – Sobat biem, kabar mengejutkan datang dari negeri sebrang. Malaysia, mengumumkan akan melakukan penguncian nasional secara total (full lockdown) untuk semua sektor sosial dan ekonomi.
Lockdown ini akan dimulai esok hari, 1 Juni hingga 14 Juni 2021. Pengumuman terkait hal tersebut telah disampaikan Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassi.
“Hanya sektor ekonomi dan jasa penting yang akan diizinkan untuk beroperasi,” kata Muhyiddin, dikutip dari Straits Times, Senin (31/5/2021).
Seperti diketahui, empat hari berturut-turut Malaysia mencetak rekor kasus baru Covid-19. Mulai dari 25 Mei berjumlah 7.289 kasus, 26 Mei 7.478 kasus, 27 Mei, 7.857 kasus, 28 Mei: 8.290 kasus. Terbaru, lebih dari 8 ribu kasus Covid-19 dilaporkan dalam 24 jam terakhir. Angka penambahan kasus corona tersebut di luar perkiraan pemerintah.
Desakan untuk lockdown total sendiri sudah mencuat sebelum Perdana Menteri Malaysia mengumumkan kebijakan tersebut secara resmi.
Nantinya, selama lockdown total, Pemerintah Malaysia mengatakan semua mal harus ditutup. Hal itu disampaikan Menteri Pertahanan Malaysia, Ismail Sabri Yaakob.
Meski begitu, pihaknya memberikan pengecualian kepada supermarket dan tempat-tempat yang menjual makanan dan minuman, serta kebutuhan dasar. Namun hanya dua orang dari setiap rumah tangga yang diizinkan keluar untuk membeli kebutuhan tersebut, dengan pembatasan jarak sepanjang 10 kilometer. (hh)