KOTA SERANG, biem.co – Himpunan Mahasiswa Serang (Hamas) mendesak agar Gubernur dan Wakil Gubernur Banten membongkar para koruptor di Provinsi Banten. Pihaknya menyampaikan, ika tidak dilakukan, maka ke depan akan ada banyak koruptor-koruptor yang leluasa mencuri uang rakyat.
Tiga korupsi besar dengan rentang waktu yang berdekatan membuat masyarakat Banten merasa kecewa. Terlebih, dari tiga kasus tersebut salah satunya untuk penanganan Covid-19, yaitu pengadaan masker.
Hamas meminta agar Wahidin Halim dan Andika Hazrumy tidak berdiam diri. Mereka mendesak keduanya harus bergerak untuk mencari dalang dalang-dalang di balik korupsi tersebut.
“WH-AA harus ikut serta dalam mengungkap oknum yang terlibat dugaan kasus korupsi di Banten. WH-AA harus mendorong Kadinkes Provinsi Banten untuk dimintai keterangan selaku pengguna anggaran,” ujar Ketua Umum Hamas, Busairi dalam orasinya, Rabu (16/6/2021).
Dirinya juga meminta agar WH dan Andika secepatnya mengevaluasi para pejabatnya untuk mendeteksi kemungkinan-kemungkinan adanya pelaku tindak pidana korupsi.
“Laksanakan evaluasi reformasi birokrasi di Pemprov Banten,” terangnya.
Busari menagih janji-janji keduanya untuk memberangus praktik korupsi di Banten.
“Harus segera direalisasikan. Jangan sampai janji tersebut hanya berakhir sebagai janji tanpa adanya aksi yang nyata. Jangan jadikan visi misi sekadar ilusi untuk menciptakan tata kelola pemerintahan, yang baik good governance,” pungkasnya. (sd)