KabarTerkini

Pasar Jagung di Kabupaten Serang Belum Tergarap, Kenapa?

 

SERANG, biem.co – Pemerintah Kabupaten Serang terus meningkatkan hasil bumi jagung. Hal itu mengingat kebutuhan jagung untuk industri cukup tinggi dan perlu ditindaklanjuti secara serius, mengingat pasar untuk jagung terbuka, namun belum tergarap secara maksimal.

 

Pasalnya, di Kabupaten Seerang, ada 8 pabrik yang bisa memasok jagung dari Kabupaten Serang. Hal itu terungkap saat panen jagung hibrida di Desa Sindang Sari, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang.

 

Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah menyatakan, meski saat ini pangsa pasar terbuka lebar, namun belum bisa dipenuhi karena kebutuhan jagung yang ada juga tidak terpenuhi secara maksimal.

 

"Produksi jagung untuk pangan di Kabupaten Serang sudah terpenuhi, tapi untuk pakan ternak belum terpenuhi. Selama ini, industri mendapat pasokan dari luar daerah Kabupaten Serang," ujar Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, Kamis (6/4/2016).

 

Sementara itu, Kadis Pertanian Kabupaten Serang, Dadang Hermawan menyatakan produksi jagung di Kabupaten Serang masih jauh dari harapan. Untuk itu, pihaknya akan memetakan beberapa titik untuk dijadikan lahan pertanian yang bisa ditanami jagung.

 

Pemkab akan memberdayakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yakni PT. Serang Berkah Mandiri untuk membuka unit usaha yang akan menjembatani antara petani dan industri pakan ternak, agar nantinya hasil produksi tani tidak sia-sia. (firo)

Editor:

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button