KOTA SERANG, biem.co – Senin, (19/12), Universitas Serang Raya mengadakan konferensi pers. Konferensi pers tersebut dihadiri oleh Rektor Unsera, Dr. H. Hamdan, M.M. Ia menjelaskan, di usianya yang ke delapan, Universitas Serang Raya (Unsera) mengadakan Dies Natalis ke-8 dengan tema “Berkhidmat untuk Negeri”. Ada empat agenda Dies Natalis VIII Unsera.
Agenda pertama adalah seminar dan launching buku. Acara ini akan dilaksanakan pada Selasa, (20/12) pukul 09.00 s.d. selesai. Acara tersebut bertempat di Auditorium Unsera lantai 6. Seminar ini akan menghadirkan Prof. Dr. Gumilar Soemantri, Prof. Dr. Dodi Nandika M.Sc, sekaligus bedah buku dengan judul “Berkhidmat untuk Negeri, Refleksi Sewindu Universitas Serang Raya”. Buku ini merupakan kumpulan pemikiran dari 21 tokoh nasional, akademisi, dan aktivis pendidikan, diantaranya Pengasuh Al-Hikam Malang, K.H. Ahmad Hasyim Muzaki, Koordinar Kopertis Wilayah IV, Abdul Hakim, Pendiri Maarif Institute for Cultural and Humanitu, Ahmad Syafii Maarif, Gubernur NTB, Dr. TGH. Muhammad Zainal Majni, Staf Ahli Kementerian Desa, PDT, Transmigrasi, Lili Romli, Rektor IAIN “SMH” Banten 2005-2010, M. H. Tihami, dan Rektor Unsera, Hamdan. Selain itu, dalam acara ini diluncurkan pula portal berita Newera.co dan Majalah Newsera yang direncakan terbit tahun 2017.
Agenda kedua adalah Sidang Terbuka Senat Universitas Serang Raya. Acara ini dipimpin langsung oleh Ketua Senat Akademik Unsera yang bertempat di Auditorium Unsera, Jum’at (23/12) pukul 08.00 s.d. selesai. Acara ini akan dihadiri oleh seluruh unsur perwakilan Unsera, baik dosen, pegawai, maupun kalangan mahasiswa Unsera, serta pimpinan perguruan tinggi di wilayah Banten dan sekitarnya. Dalam acara ini akan diberikan penghargaan kepada pegawai berprestasi, dosen berprestasi, dan mahasiswa berprestasi.
Agenda ketiga adalah Malam Penganugerahan Festival Film Dokumenter Rachmatoellah Siddik Awards (F2DRSA) 2016 dengan tema “Pendidikan untuk Semua”. Festival ini memperebutkan piala Rachmatoellah Siddik Award. Rangkaian kegiatan ini telah dimulai sejak bulan September 2016 lalu. Adapun malam puncak penganugerahan pemenang F2DRSA 2016 akan dilangsungkan di Unsera pada tanggal 23 Desember 2016 pukul 19.00. Festival ini pun telah menyabet rekor MURI sebagai Festival Film Dokumenter dengan Peserta Terbanyak, yaitu 60 peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Ada 15 kategori pemenang, yaitu juara 1, juara 2, juara 3, juara harapan, sutradara terbaik, tata suara terbaik, tata musik terbaik, sinematografi terbaik, film cerita terbaik, dan film dokumenter pilihan.
Agenda terakhir adalah Jalan Sehat Unsera. Acara tersebut akan dilaksanakan pada Sabtu, (24/12) pukul 07.00 WIB, yang diikuti oleh seluruh Civitas Akademik Unsera, lembaga-lembaga pendidikan di lingkungan Yayasan Pendidikan Informatika (YPI) Serang dan Yayasan Pendidikan Rachmatoellah (YPR), seluruh perwakilan SLTA di wilayah Banten dan sekitarnya, serta para undangan. Dengan jumlah peserta 5.000 orang, rute jalan sehat diawali dari Alun-alun Kota Serang dan berakhir di depan Kampus Unsera. Acara ini akan ditutup pengundian doorprize yang akan dilakukan setelah seluruh peserta mencapai finish. (red)
