TANGGERANG SELATAN, biem.co — Bertempat di Universitas Terbuka Convention Center, Tangerang Selatan, untuk ke sepuluh kalinya, acara tahunan yang diselenggarakan oleh Debust ITB bernama University Day Out kembali digelar pada tahun ini.
Ketua Pelaksana UDO 2017, Alvin, mengatakan bahwa antusiasme peserta luar biasa.
“Jumlah peserta mencapai lebih dari 2.500 siswa-siswi SMA se-Provinsi Banten. Tujuan simple kami cuma satu, yaitu menginformasikan kepada anak-anak SMA tentang dunia perkuliahan,” ungkap Alvin yang juga Mahasiswa Fakultas Teknik Industri Institut Teknologi Bandung baru-baru ini.
Di dunia ini, menurut Alvin, terdapat dua konsep manusia. Pertama, manusia yang berorientasi ingin kuliah dan kedua adalah sebaliknya.
“Pelaksanaan UDO yang ke sepuluh kali ini diisi oleh pemateri Panji Aziz Pratama selaku Founder Istana Belajar Anak Banten dan Frebriansyah Hermawan selaku Marketing Promotion Associate Nutrifood Indonesia Wilayah Bogor, Depok dan Tangerang,” katanya.
Salah satu peserta yang hadir, Ari, Mahasiswa IPB Jurusan Biokimia mengatakan bahwa UDO tahun ini lebih menarik dibanding sebelumnya. Namun, di samping itu ada kekurangannya juga.
“Acara UDO tahun ini lebih keren, karena indoor. Terdapat dua stand, di dalam buat stand universitas, sedangkan di luar buat stand makanan dan minuman. Kekurangannya adalah kurangnya partisipan, karena tiap universitas hanya dibatasi kuota 25 orang,” tutur Ari.
Sementara itu, stand IPB tahun ini, lanjut Ari, hampir sama dengan tahun lalu, cuma kali ini dibuat lebih kreatif, seperti banyak lampion, karena kita ingin kembali menjadi juara stand terbaik, karena tahun lalu kami juga meraihnya,” tambahnya.
Lain halnya dengan Ari, Ayu, dan Nada, kedua siswa SMA IT Daarul Quran Bogor mengatakan bahwa pengalaman di UDO kali ini dapat memberi pencerahan tentang masa depannya.
“Kami baru pertama kali ini ikut acara UDO. Motivasi ikut acara ini, sih, ya buat menggali infromasi. Acaranya seru dapat menambah wawasan juga. Kalo rencana kuliah sih maunya masuk ITB atau UNS jurusan Desain Komunikasi Visual,” kata Ayu dan Nada.
Selanjutnya, Alvin berharap, pada tahun berikutnya UDO lebih meriah lagi.
“Ke depan, acara ini akan lebih berkolaborasi dengan berbagai universitas, tidak hanya oleh Debust ITB saja, namun akan menjalin keterkaitan dengan berbagai universitas agar acara ini lebih luar biasa lagi,” pungkasnya. (Aldi)