KOTA PANDEGLANG, biem.co – Untuk mendongkrak kreatifitas seni dan karya di Kabupaten Pandeglang, team yang tergabung dalam Salaka Production dan Nu Water Production mempersembahkan event Made In Pandeglang Episode 1.
Event tersebut digelar selama tiga hari sejak 27 sampai 29 Januari 2017, tepatnya dari pukul 13.00 sampai 22.00 di Balai Budaya Pandeglang.
Ardi, Ketua Pelaksana Kegiatan menuturkan bahwa tujuan utama event ini adalah untuk mengangkat kreatifitas masyarakat Pandeglang dari berbagai sisi.
“Mulai dari Tradisional Talent, Wayang Nganjor “Dalang Tirta”, Clothing, UMKM, pokoknya produk Pandeglang ada di sini,” seru Ardi kepada biem.co.
Semua kalangan, imbuh Ardi, baik pelajar, mahasiswa, maupun orang tua dapat mengikuti event ini secara cuma-cuma alias gratis.
“Untuk menyaksikan event ini, nggak bayar, karena masih area lokal Pandeglang,” tambahnya.
Tampak berbagai clothing di event Made In Pandeglang.
Ardi menambahkan, tentu ini jadi event yang sangat refresentatif dalam mengisi libur akhir pekan, karena selain tersedia berbagai macam produk Pandeglang, juga dimeriahkan oleh banyak musik band dan kesenian tradisional.
“Antusiasme pengunjung alhamdulillah, ramai. Karena, selain dimanjakan oleh produk Pandeglang, pengunjung juga dapat menyaksikan penampilan dari musik band dan kesenian tradisional, ada Three Hours After Sleep, Colours And Carousels, Kreatafara, Go! Sky Soul, Uncle Buddy Blues, Green Rock, Alesis, Gurka, C.S.S.V dan lainnya. Sementara untuk kesenian tradisonal, ada Wayang Nganjor dan Karinding,” lanjut Ardi.
Ardi berharap, event ini dapat berlanjut sampai Made In Episode 2, 3, dan seterusnya.
“Alhamdulillah, pemerintah setempat juga mendukung. Event ini dibuka sama Bupati Pandeglang, Irna Narulita, dan dihadiri oleh Kapolres Pandeglang, Disbudpar, Diskoperindag, dan lainnya,” pungkas Ardi. (AF)
