KabarTerkini

Seminar dan Bedah Buku “Cinta dalam Ikhlas”

KOTA CILEGON, biem.co – Aula Masjid Al-Muthowwir Cilegon dipenuhi para peserta yang menghadiri seminar dan bedah buku “Cinta dalam Ikhlas”, minggu pagi (14/5/2017). Buku tersebut merupakan novel pertama yang ditulis oleh Kang Abay.

“Cinta dalam Ikhlas” bercerita tentang seseorang yang melakukan sebuah proses perjalanan menggapai cinta, dari mulai merencanakan masa depan sampai dengan belajar mengikhlaskan.

Kang Abay mengaku dirinya menulis novel ini karena ia melihat bahwa cita-cita dan cinta menjadi dua hal yang sering menjadi kegalauan banyak orang. Berkaca pada diri sendiri, ia pun memiliki perjalanan hidup berjuang untuk menggapai kedua hal tersebut.

“Terkadang kita suka lupa kalau kita punya Allah Yang Maha Baik sama kita, yang rencananya sangat luar biasa. Maka untuk menjawab kegalauan itu, kita bisa merencanakan hidup kita dengan berserah kepada Allah. Buku ini menceritakan proses perjalanan menggapai cinta yang Inshaa Allah benar,” ungkapnya.

Menurut Kang Abay, ada dua konten yang bisa menghipnotis orang. Yang pertama film, dan yang kedua adalah novel.

“Banyak orang yang merasa terhipnotis padahal baru membaca sinopsisnya saja, tapi sudah merasa seperti masuk ke dalam ceritanya. Itu kenapa saya menulis ke dalam bentuk cerita,” ujarnya.

Selain lewat buku, Kang Abay juga banyak memberikan motivasi-motivasi lewat lagu. Beberapa lagu yang ditulis di antaranya: Halaqah Cinta, Pernikahan Impian, Mencintai Kehilangan, Jodoh Dunia Akhirat, dan beberapa lainnya. Dua di antaranya dibawakan oleh Anandito Dwi S yang juga hadir meramaikan acara ini.

Tegar Prio Utomo, salah satu peserta yang hadir mengungkapkan pendapatnya mengenai acara tersebut. Menurutnya, acara ini memberikan banyak manfaat karena selain membahas mengenai cinta positif, terdapat juga selingan tentang motivasi hidup.

“Harapannya, hidup ini jadi lebih baik, tujuan hidup lebih terarah, bisa jadi orang yang bermanfaat, dan jauh dari kata maksiat,” jawab Tegar.

Senada dengan Tegar, Inas Nurjannah peserta dari Cilegon mengaku senang bisa menghadiri acara ini.

“Semoga sebagai remaja, kita bisa memperbaiki diri lagi,” ujar Inas.

Diketahui, seminar dan bedah buku “Cinta dalam Ikhlas” ini diadakan oleh Fikri DKM Al-Muthowwir Cilegon. (happy)

Editor: Esih Yuliasari

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button