biem.co – Jelang Seleksi Nasional (seleknas) Kejuaraan Dunia eSports (IeSF World Championship) 2020, Pengurus Daerah (Pengda) Indonesia eSports Associaton (IeSPA) Provinsi Banten adakan Pelatihan Daerah (Pelatda).
“Kejuaraan Dunia diadakan pada Desember 2020. Seleknasnya tanggal 25-27 September. Nah Pelatda Banten bakal diakan tanggal 15-24 September. Istilah di dunia esports bootcamp,” kata Ketua IeSPA Banten Ucu Nur Arief Jauhar.
Bootcamp ini akan diselenggarakan di dua tempat. Yaitu Palima – Kota Serang dan Tangerang Selatan.
Kejuaraan Dunia IeSFWC 2020 akan diselenggarakan di Eilat, Israel. Cabang Olah Raga (cabor) yang dipertandingkan adalah Defense of The Ancients (DoTA2), eFootball PES2020 dan Tekken7.
Berita terkait
Rencananya, seleknas akan diadakan di Jakarta secara offline. Tapi tergantung situasi Covid19, bisa berubah menjadi online.
“Jumlah atlet eSports yang ikut bootcamp sebanyak 10 orang. 6 atlet DoTA2, 2 atlet PES2020 dan 2 atlet Tekken7. DoTA2 bootcamp DoTA2 di Kota Serang. Sedangkan PES dan Tekken7 di Tangerang Selatan,” ujar Ucu.
Seleksi atlet ini tidak diambil dari hasil turnamen khusus. Tapi berdasarkan catatan prestasi atlet.
“Awalnya seleksi mau dilaksanakan lewat turnamen. Namun kondisi Covid19 tidak membaik. Bahkan memburuk. Jadi kami seleksi berdasarkan prestasi saja. Kami mohon maaf juga kalau ada yang merasa punya prestasi, tapi tidak terpilih. Karena catatan prestasinya tidak terpantau,” jelas Ucu.
Salah satu atlet DoTA2, Sindu Rizal Sangwijaya merasa senang dan bangga terpilih sebagai tim Banten Dragons. Banten Dragons adalah sebutan untuk tim eSports IeSPA Banten.
“Kalau ikut turnamen sih sudah biasa. Saya kan ikut klub pro player. Tapi itu kan karena saya dibayar untuk bertanding. Kalau ini kan bawa nama daerah. Bela kampung sendiri. Jadi rasanya kayak gimana yah? Deg-degan juga. Saya akan berusaha sebaik mungkin. Target sih jadi wakil Indonesia ke Israel,” kata Sindu, warga Griya Gemilang Sakti, Kota Serang. (ist)
