KABUPATEN SERANG, biem.co — Pemerintah Kabupaten Serang di bawah kepemimpinan Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa berhasil menekan angka pengangguran.
Di tahun 2016, Tatu diwarisi statistik pengangguran sampai 14,8 persen. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Serang, angka itu berhasil ditekan hingga 10,65 persen di akhir tahun 2019.
Kepala BPS Kabupaten Serang Indra Warman mengatakan, setiap tahunnya tren pengangguran di Kabupaten Serang memang terus menerus mengalami penurunan. Menurutnya, hal itu dipengaruhi oleh banyak hal, di antaranya banyaknya industri dan pelatihan yang diberikan kepada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang, Mansur Barmawi mengapresiasi kerja keras Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa.
“Saya kira perlu kita apresiasi kinerja Bu Tatu dan Pak Pandji, karena yang kita lihat bukan angka posisi sekarang, tapi bagaimana upaya untuk menurunkan tingkat pengangguran itu. Ke depan saya kira ini PR untuk kepala daerah untuk terus mengurangi tingkat pengangguran. Apalagi Kabupaten Serang ini wilayah industri,” kata dia.
Ia mengatakan, meski memiliki keterbatasan, Mansur melihat Pemkab Serang memiliki niat yang baik dan upaya keras untuk mengentaskan pengangguran.
“Karena memang kondisi anggaran kabupaten serang ini yang terbatas dan itu perlu ada skala prioritas. Misalnya prioritas di periode sekarang ini menyelesaikan infrastruktur jalan, saya kira ke depan perlu memberikan perhatian yang besar untuk peningkatan SDM, sehingga masyarakat Kabupaten Serang ini betul-betul ya siap dan bisa memanfaatkan peluang peluang tenaga kerja yang di butuhkan oleh industri,” ungkapnya. (firo)
