Kabar

Komunitas Teater Wonk Kite Terapkan CHSE di Pertunjukan Nyanyian Angsa

CILEGON, biem.co — Pementasan teater dengan judul ‘Nyanyian Angsa’ karya Anton Chekhov yang digarap oleh Komunitas Teater Wonk Kite (KTWK), baru saja selesai digelar pada Sabtu, 25 September 2021 lalu.

Dalam pelaksanaannya, pertunjukan yang diselenggarakan di Sanggar Kule Sedanten Cilegon Mandiri (KSCM) itu menerapkan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability).

Pimpinan Produksi Pementasan Nyanyian Angsa Muhammad Ayatullah mengaku, penerapan CHSE adalah program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemanparekraf) berupa penerapan protokol kesehatan yang berbasis pada Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).

“Pertunjukan teater, musik dan kegiatan exhibition yang melibatkan serta mengumpulkan banyak orang menjadi kegiatan yang sukar dicari selama pandemi covid-19. Selain karena aturan pemerintah, masyarakat umum juga takut untuk berkumpul untuk menghadiri sebuah event atau pagelaran musik atau pertunjukan lainnya selama pandemi. Teater Wonk Kite pada tahun 2021 ini, memulai kembali pertunjukan teater secara langsung dengan menerapkan CHSE,” kata Ayat, ditemui awak biem.co, Senin (27/9/2021) malam.

Terlebih, lanjut Ayat, saat ini Pemerintah telah memperbolehkan masyarakat untuk menyelenggarakan kegiatan besar, guna mempercepat pemulihan ekonomi secara Nasional, khususnya di sektor pariwisata.

“Dengan diperbolehkannya event pagelaran musik, hajatan, dan pertunjukan berskala besar oleh Pemerintah pusat, semoga hal ini juga mendorong rekan-rekan yang lain untuk membuat sebuah event atau pertunjukan apapun, dengan kewajiban mengikuti sejumlah pedoman yang ditetapkan,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Presiden KTWK Aman Tajudin menyampaikan, pertunjukan teater yang dilaksanakan Teater Wonk Kite pada tanggal 24 sampai tanggal 25 September 2021 kemarin, membawakan naskah klasik dengan judul Nyanyian Angsa, karya Anton Chekhov dan disutradarai oleh Fajrin Alwi yang juga merupakan sutradara muda yang dimiliki oleh Teater Wonk Kite.

“Fajrin merupakan mahasiswa akhir di ISBI (Institut Seni Budaya Indonesia) Bandung. Ditahun 2021, nyanyian angsa ini merupakan produksi keempat dan merupakan pertunjukan teater yang pertama dipentaskan secara langsung di hadapan para penonton. InsyaAllah, untuk menutup tahun 2021 ini, kami sedang mempersiapkan pementasan dengan konsep drama musikal, yang akan disutradarai oleh Gandung Siyamsah,” singkatnya. (rab)

Editor: Esih Yuliasari

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button