Sajak Luka
malam ini kukosongkan cangkir yang kesuruput sejak pagi
bila besok pagi lagi akan kuisi lagi dengan manis, hitam, atau putih
aku membuat sajak penuh luka mengenang rindu tak bersua
harus mulai dari mana kadang rindu tak punya izin waktu dan tempat
rindu selalu punya cara untuk membuat lamunan
jika saja cinta punya permisi mungkin kamu akan lama ku sapa setiap pagi
tidak mudah memang menghapus kenangan dan cerita yang tak sengaja singgah.
ada lubang besar yang tak sengaja kau gali dengan dusta dan harapan.
kini, aku tengah bersusah payah menutupnya
sajak ini tak berawal tak pula berakhir
laksana kenangan yang kau kisahkan
Nadiyah Maisaroh Wafa. Mahasiswi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Jurusan Bimbingan dan Konseling. Follow Nadiyah di IG @nadiyahmwafa.