biem.co — Ramadan adalah bulan yang dinanti-nanti kehadirannya oleh seluruh umat muslim di dunia. Pada bulan ini, umat muslim diwajibkan berpuasa sebagai salah satu rukun agama Islam. Namun, tahukah kamu kalau ibadah puasa nggak cuma dilakukan oleh umat Nabi Muhammad SAW saja, loh. Ternyata ibadah puasa sudah dimulai sejak zaman Nabi Adam AS.
Ibnu Katsir meyakini bahwa ajaran puasa sudah ada sejak zaman Adam dan Hawa. Menurutnya, Adam berpuasa selama tiga hari setiap bulan sepanjang tahun.
Baca juga: Selain Islam, Agama-agama Ini Juga Mengajarkan Berpuasa
Ada pula yang mengatakan, Adam berpuasa pada 10 Muharram sebagai rasa syukur karena bertemu dengan istrinya, Hawa, di Arafah. Sementara yang lain berpendapat, Nabi Adam berpuasa sehari semalam pada waktu dia diturunkan dari taman surga oleh Allah.
Ada juga yang mengatakan Adam berpuasa 40 hari 40 malam setiap tahun. Pendapat lainnya mengatakan Adam berpuasa dalam rangka mendoakan putra-putrinya.
Selain itu, ada yang menjelaskan, Adam berpuasa pada hari Jumat untuk mengenang peristiwa penting, yakni dijadikannya dia oleh Allah, hari diturunkannya ke bumi, dan diterimanya tobat Adam oleh Allah.
Dalam bab Shiyamu Nuh 'Alaihissalam (Puasa Nabi Nuh), Ibnu Majah meriwayatkan bahwa ia pernah mendengar Abdullah bin Amr menceritakan, “Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, ‘Nuh mengerjakan puasa dahr (sepanjang masa) kecuali hari raya Idulfitri dan Iduladha.’"
Hal senada juga diriwayatkan Ibnu Majah melalui jalan Abdullah bin Luhai'ah dengan isnad dan lafaznya. Imam Thabrani meriwayatkan, bahwa ia pernah mendengar Abdullah bin Amr menceritakan, “’Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, ‘Nuh mengerjakan puasa dahr (sepanjang masa) kecuali hari Idulfitri dan Iduladha. Dawud berpuasa setengah dahr. Sedangkan Ibrahim berpuasa tiga hari dalam satu bulan."
Nabi Ya’qub pun dikenal sebagai orang tua dan rasul yang gemar berpuasa, terutama untuk keselamatan putra-putranya. Nabi Yusuf berpuasa ketika berada dalam penjara. Kebiasaan berpuasa ini juga beliau terapkan ketika menjadi pembesar Mesir dan saat beliau menjabat sebagai menteri perekonomian.
Nabi Musa berpuasa selama 40 hari 40 malam dalam persiapan menerima wahyu dari Allah SWT di Bukit Sinai. Hal yang sama juga dilakukan oleh Nabi Ilyas ketika akan pergi ke Gunung Horeb untuk menerima wahyu dari Allah SWT.
Dari berbagai sumber
