SERANG, biem.co — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten, me-launching tiga program inovatif yang diperuntukkan bagi masyarakat pada hari ini, Jum’at (11/08). Dalam sambutannya, Agus Supadmo menerangkan bahwa program inovatif tersebut sejalan dengan tagline ‘KPU Melayani’ yang sudah dicetuskan secara nasional pada Juni kemarin oleh KPU RI.
“Masyarakat semakin menuntut akuntabilitas, transparansi penyelenggara pemilu yang harus disikapi lewat inovasi yang mempermudah kinerja pegawai dan layanan bagi masyarakat,” terang Agus Supadmo, kepada biem.co.
Tiga program inovasi yang di-launching di Aula KPU tersebut terdiri dari Tools dan menu Disabilitas di Website KPU Provinsi Banten yang dikembangkan oleh Edi Handoko selaku Kasubag Teknis dan Hupmas, ada juga Sistem Informasi Monitoring Absen Pegawai KPU (SIMAP) yang dikembangkan oleh M.Rukbi SE., MM selaku kasubag Organisasi dan Umum, serta Unit Layanan Pengadaan (ULP) Mandiri yang dikembangkan oleh Hendro Sulistyo selaku Kasubag Umum Sekretariat.
“Inovasi langsung oleh tenaga kesekretariatan KPU Banten ini merupakan bukti atas keseriusan jajaran KPU dalam menyukseskan penyelenggaraan pemilu ke depannya,” tambah Agus.
Enan Nadia selaku Komisioner KPU Banten merasa bangga dengan program inovasi tersebut. Menurutnya, ke depan KPU Banten harus selalu berinovasi, demikian juga KPU Kab/Kota.
Edi Handoko, Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Provinsi Banten saat memaparkanTools dan menu disabilitas. (Dok. KPU Banten).
Edi Handoko dalam paparannya menjelaskan bahwa penyediaan menu bagi kalangan disabilitas di web KPU Banten merupakan tindak lanjut dari temuan banyaknya jumlah pemilih disabilitas yang menggunakan hak suaranya dalam Pilkada Banten 2017 sejumlah 4461 orang.
“Menu atau tools ini bisa dimanfaatkan hampir semua penyandang disabilitas. Text Speech untuk tuna netra, huruf khusus bagi penyandang disleksia. Masyarakat bisa langsung menguji coba menu khusus ini di web KPU Banten,” kata Edi. Ketersediaan menu bagi disabilitas ini pula yang mengantarkan website KPU Banten meraih juara kategori website akses.
“Alhamdulillah, atas kerja keras tim dan jajaran, menu disabilitas website KPU Banten adalah yang pertama di Indonesia,” tambahnya.
Peresmian ruang kerja ULP KPU Banten oleh komisioner KPU, Agus Supadmo, Enan Nadia, dan Saiful Bahri. (Dok. KPU Banten).
Dalam sesi itu juga, komisioner KPU, Agus Supadmo, Enan Nadia, Saiful Bahri meresmikan ruang kerja ULP KPU Banten dengan pengguntingan pita. Hendro Sulistyo selaku penggagas mengaku bahwa pengelolaan Unit Layanan Penyediaan Barang dan Jasa diproyeksikan akan meringankan beban kerja sekretariat KPU Banten karena dikelola mandiri. (dre)
