biem.co – Platform Twitter dikabarkan akan membuka proses verifikasi atau tanda centang biru kepada semua penggunanya. Hal tersebut diketahui saat CEO Twitter, Jack Dorsey, melakukan live streaming di Periscope, pada Sabtu (09/03).
Melansir The Next Web, Jack tidak menjelaskan lebih jauh persoalan ini. Namun, pihaknya tidak ingin menghalangi orang untuk dapat memverifikasikan akunnya. Jadi, siapapun yang meminta verifikasi dan bersedia memberikan dokumentasi yang diperlukan untuk membuktikan identitas mereka─dengan menghubunglan akun Google, Facebook, atau ID lainnya─maka akan mendapatkan tanda centang biru yang sama, yang biasanya dipesan untuk selebriti, jurnalis, maupun public figure lainnya.
Bagi public figure atau perusahaan, tanda centang biru di Twitter memang menjadi tanda bahwa akun yang digunakan pengguna benar-benar akurat dan kredibel. Akan tetapi menurut David Gasca, Direktur Twitter, tidaklah demikian.
“Masalah utamanya adalah kami menggunakan tanda centang biru sebagai identitas. Tapi dalam penelitian pengguna, pengguna menganggapnya sebagai kredibilitas. Twitter seperti berdiri di belakang orang ini (red: pengguna yang sudah terverifikasi), dan apa yang mereka katakan itu seolah hebat dan asli. Bukan itu yang kami maksudkan,” ungkapnya.
Pihaknya menuturkan bahwa dengan memverifikasi semua akun, maka akan menempatkan tanggung jawab kebenaran pada si pengguna dalam hal apapun yang disampaikan lewat akun Twitternya.
Senada dengan itu, Sudjiwo Tedjo yang dikenal sebagai ‘Presiden Jancukers’ ini menuliskan pendapatnya tentang persoalan centang biru di Twitter. “Menurut Twitter: Centang biru hanya amat dibutuhkan oleh orang2 yang gaya bahasa dan pemikirannya umum. Perlu keabsahan bhw itu betul2 twit yg bersangkutan. Gaya bahasaku lain. Pemikiran2ku jg lain. Orang akan langsung tahu itu asli twitku apa bukan, tanpa centang biru,” tulis @sudjiwotedjo, Sabtu (09/03).
Saat salah satu pengikutnya meminta Tedjo untuk memberikan centang biru di akunnya pun Tedjo menolak. “Hidupku gak perlu pengesahan Cuk. Gak perlu ijazah univ. Gak perlu centang biru. Jadi Presiden #Jancukers aja langsung sah dgn sendirinya tanpa pemilu dll,” jawabnya. (HH)
