KABUPATEN SERANG, biem.co — Jumlah pengangguran di Provinsi Banten tertinggi di Indonesia. Dan Kabupaten Serang merupakan daerah penyumbang tertinggi angka pengangguran di Provinsi Banten. Data tersebut disampaikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten baru-baru ini.
Berdasarkan data yang tercatat di BPS, angka pengangguran di Kabupaten Serang mencapai 12,78 persen. Angka ini mengalahkan Tangerang dan Cilegon.
Banyak pihak yang menilai tingginya angka pengangguran di Provinsi Banten merupakan dampak dari lemahnya sumber daya manusia, sehingga tidak mampu bersaing seiring tumbuh kembangnya proses urbanisasi dari berbagai daerah yang masuk ke Banten, khususnya ke wilayah Serang. Namun, hal tersebut dibantah Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah.
Menurut Tatu, yang ditemui usai paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Serang, Rabu (07/11), tingginya jumlah pengangguran di wilayah yang dipimpinnya tersebut bukan dampak dari lemah sumber daya manusia, melainkan banyak warga dari luar Serang yang mencari kerja di wilayah Kabupaten Serang.
“Tidak semua warga Kabupaten Serang tercover di industri. Bahkan warga luar Serang lebih banyak yang bekerja di Kabupaten dibandingkan dengan warga lokal itu sendiri,” ungkapnya.
Terkait percaloan, diakui Tatu itu, memang masih terjadi di industri yang ada. “Dan itu masih menjadi PR Pemerintah untuk menuntaskan, meski sangat sulit karena harus melibatkan dua belah pihak,” tandasnya.
Ia menegaskan, angkatan kerja masyarakat Kabupaten Serang memiliki kompetensi tinggi dan mampu bersaing dengan masyarakat urban yang berdatangan ke daerahnya. (firo/red)
