KABUPATEN SERANG, biem.co – Kesadaran warga di Kabupaten Serang untuk tidak membuang sampah sembarangan nampaknya masih jadi persoalan serius. Hingga kini masih banyak ditemukan tumpukan sampah atau TPS liar, bahkan di pinggir jalan banyak tumpukan sampah liar.
Pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang harus bekerja ekstra untuk menangani persoalan sampah di wilayahnya. Hal ini disebabkan rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan, termasuk membuang sampah. Pasalnya masih banyak ditemukan tempat pembuangan sampah liar.
Seperti halnya penumpukan sampah yang ada di jalur Serang-Cilegon, tepatnya di Pelamunan, Kecamatan Kramatwatu, ditemukan tumpukan sampah rumah tangga, padahal telah ada peringatan larangan membuang sampah yang terpasang di lokasi.
Kabid Persampahan dan Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang, Toto Mujianto mengatakan bahwa hasil pemantauan di lapangan, banyak ditemukan tempat pembuangan sampah liar di sejumlah wilayah di Kabupaten Serang, terutama di jalan protokol dan jembatan, terlebih pasca lebaran TPS liar malah semakin menjamur.
Pihaknya juga menyayangkan kesadaran masyarakat masih rendah, padahal sudah sering dilakukan sosialisasi ke masyarakat melalui kecamatan atau desa, agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, terutama di pinggir jalan yang sering dilalui pengendara. Salah satu penyebab banyak warga buang sampah adalah karena ada satu sampah yang mengawali dibuang ke tempat itu. Istilahnya buanglah sampah pada temannya, karena jika ada satu titik sampah maka akan dijadikan tempat pembuangan sampah liar.
Untuk menekan banyaknya sampah liar, pihaknya melakukan pengangkutan sampah dengan memaksimalkan armada yang ada. Selain itu masyarakat juga diminta agar tidak membuang sampah sembarangan serta peduli dengan lingkungan sekitar. (firo)
