KABUPATEN SERANG, biem.co — Sejumlah tim gabungan yang terdiri dari Tim Medis Dinas Kesehatan dan Tim Pengawas Orang Asing di Kabupaten Serang melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan sejumlah pekerja asing asal Cina di salah satu perusahaan di Kecamatan Pulo Ampel, PT Conch Cement Indonesia, Senin (10/2/2020).
12 tenaga kerja asing asal Cina di Kecamatan Pulo Ampel dikarantina sebagai upaya antisipasi terjadinya serangan wabah corona. Meski masih dalam kondisi sehat, mereka diketahui baru pulang dari Cina untuk kembali bekerja di perusahaan tersebut.
Usai melakukan pendataan, satu persatu dari mereka diperiksa oleh petugas medis dengan menggunakan peralatan medis secara lengkap untuk memastikan kesehatannya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Serang, Agus Sukmayadi mengatakan karantina terhadap 12 TKA tersebut dilakukan bukan karena terpapar oleh virus corona, melainkan sebagai antisipasi karena baru datang ke tanah air pada awal Februari kemarin.
“Dari hasil pemeriksaan, seluruh TKA yang diperiksa hingga saat ini masih dalam kondisi sehat dan tidak memiliki riwayat apa pun,” lapornya.
Setelah dinyatakan sehat, para TKA diimbau untuk tidak banyak melakukan kegiatan di luar. Untuk masyarakat pun diminta tetap waspada.
Sementara itu, Manager PT Conch Cement Indonesia Vion Qiu mengatakan, ke-12 TKA asal Cina tersebut saat ini dalam kondisi sehat dan dikarantina di kamar masing-masing di mes dalam kurun waktu 14 hari ke depannya.
“Para TKA yang ada di PT Conch Cement tersebut pemegang visa kerja ada 30 orang semuanya, dan semuanya itu tidak ada yang stay. Ada yang baru datang dari Cina dan dikarantina dan ada yang masih di Cina belum kembali ke perusahaan,” ujar Vion.
Dilaporkan Vion, TKA yang terdata tidak siaga di perusahaan karena hanya diperbantukan untuk mengajari tenaga kerja lokal.
“Karena mereka para TKA karyawan di Cina. Kalau pun ke perusahaan di Serang, mereka dipanggil jika ada masalah, jadi tidak stand by,” tandasnya. (firo/red)
