BANDUNG, biem.co – Duo alt-pop manis dan naik daun, joan hari ini telah merilis album debut superglue mereka yang sangat dinanti-nantikan, yang dibuat selama lebih dari tiga tahun. Album lengkap dibagikan dengan visual yang menyertai untuk judul lagu. Album ini mengikuti EP favorit mereka portra, cloudy, hi and bye. Superglue adalah perjalanan eksistensial yang dipengaruhi oleh transisi duo baru-baru ini menjadi seorang ayah.
Duo ini juga memiliki 20 agenda tur headlining skala nasional Amerika mulai 13 Mei mendatang, untuk mendukung album mereka dan baru saja menambahkan listening party di platform Roblox global khusus pada 21, 22, dan 23 April dimana pengguna dapat berpartisipasi dalam aktivitas yang menyenangkan dan interaktif bersama dengan teman-teman mereka sementara mendengarkan Superglue dalam pengalaman berbasis komunitas yang unik. joan diatur untuk muncul dalam pengalaman ini sepanjang akhir pekan (sebagai avatar mereka) dan mengadakan tanya jawab langsung eksklusif untuk para penggemar.
Dengan album debut superglue mereka, duo ini telah membagikan musik paling pribadi mereka hingga saat ini. Kehidupan membentuk subjek yang belum pernah ada sebelumnya dan joan telah membuat album pop indie yang katarsis, jujur, dan ekspansif. “Kami secara alami merasa nyaman di dunia lagu cinta,” kata Steven. “Kali ini, kami seperti, ‘Ayo lebih personal’. Kami berdua memiliki bayi dalam satu tahun terakhir. Kami telah tumbuh lebih dari yang kami miliki dalam waktu yang lama. Sangat menyenangkan melihat bayi kita merangkak untuk pertama kalinya dan melihat dunia. Ini secara organik mempengaruhi penulisan lagu. Seluruh rangkaian pekerjaan sangat pribadi — seperti kami memberikan sebagian dari diri kami kepada pendengar. Sejauh ini, ini adalah hal paling istimewa yang pernah kami lakukan.”
Sorotan lagu di album termasuk single “Flowers” yang sangat emosional dan bernostalgia, yang membahas bagaimana waktu berlalu dengan cepat dan bagaimana orang tumbuh dan berubah. Dipasangkan dengan riff gitar akustik yang sedih di bawah synth sinematik dan melodi yang menyentuh hati, “flowers” adalah rilisan musik yang reflektif dan penting. Saat di lagu “Loner”, duo ini menangkap perasaan otobiografi sebagai orang luar dan perjuangan internal sindrom manipulatif. Menampilkan hook yang menghipnotis dan soundscapes pop rock yang kuat, “loner” adalah lagu yang memabukkan.
“Nervous” membawa pendengar kembali ke ingatan mereka sendiri di halaman sekolah mengalami cinta pertama mereka. Kegilaan semacam ini membangkitkan segudang emosi intens dan dengan “nervous”, Joan dengan cemerlang menggambarkan perasaan mabuk yang menggetarkan sekaligus meresahkan itu. Single ini memikat dengan vokal yang dicelup madu di atas kaleidoskop suara yang unik termasuk beatboxing, tepuk tangan, dan akustik yang kaya.
Judul lagu “superglue” berbicara tentang ikatan kebapakan mereka dengan salah satu momen paling kuat, pedih, dan puitis dalam rekaman. “Sebagai ayah baru, kami seperti, ‘Bagaimana jika kami menulis ini tentang anak perempuan kami?’,” kenang Alan. “Kami ingin mereka tahu bahwa kami adalah lem super untuk mereka. Kami adalah orang-orang yang bisa kamu temui saat kamu sedih atau ingin bergembira karena sesuatu yang membahagiakan terjadi di sekolah. Jika Anda bukan orang tua, itu bisa tentang seseorang yang sangat Anda sayangi. Kami menyanyikannya untuk gadis kecil kami.” (Red)
Editor: Muhammad Iqwa Mu'tashim Billah
