InspirasiKabarKomunitas

Keren! Tim KTI STIE Latansa Mashiro Raih Karya Terbaik dalam SOCWIC 2018 HMPS Untirta

KOTA SERANG, biem.co – Bertajuk “Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Masyarakat”, kegiatan Social Writing Competition (SOCWIC) yang diselenggarkan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi UNTIRTA, digelar hari ini di Kampus C, Untirta, Ciwaru Kota Serang, Sabtu (2/6).

Kompetisi diikuti oleh beberapa tim, utusan dari beberapa kampus PTN/PTS se-Jawa yang sebelumnya telah lolos seleksi administrasi dan proposal, seperti Universitas Negeri Semarang (UNES), UNPAD, UNJ, Universitas 11 Maret dan STIE Latansa Mashiro.

Menariknya, dalam kompetisi tersebut, karya tulis dari Tim STIE Latansa Mashiro berhasil menyabet penghargaan sebagai “Karya Terbaik”, mengalahkan karya tulis dari kampus-kampus besar seperti UNPAD, UNJ, UNES, dan lainnya.

Tim KTI STIE Latansa Mashiro yang diketuai Aldin Firdaus (semester-4), yang beranggotakan Illa Kurnia Asih (semester-4) dan Nurul Fauziah (semester-4) berhasil mendapat penghargaan “Karya Terbaik” dengan judul karyanya, “Urgensi dan Strategi Peningkatan Literasi Politik Pada Segmen Pemilih Millennial Pemilu Tahun 2019”.

Ketua Tim, Aldin Firdaus, saat diwawancarai biem.co mengatakan bahwa dirinya merasa senang dan bangga atas prestasi yang diraih timnya.

“Sangat senang karena kami bisa bersaing dengan tim dari universitas lain dan menjalin persahabatan dengan mereka,” ucapnya.

Aldin, (mewakili seluruh anggota) menambahkan, “Ini adalah kegiatan penulisan karya tulis ilmiah pertama yang kami ikuti. Kami belum punya pengalaman apapun. Mental kami sempat down karena melihat kompetitor dari kampus-kampus ternama seperti UNPAD, UNES dan UNJ. Akan tetapi berkat dukungan dari semua pihak (orangtua, teman-teman dan khususnya kampus) serta bimbingan yang tak ternilai dari pembimbing kami, bapak Agus Sutisna dan Ibu Ela Widasari, kami bisa melaluinya dan akhirnya dapat mempersembahkan prestasi ini untuk kampus tercinta Latansa Mashiro.”

Pembina KTI STIE Latansa Mashiro, Agus Sutisna, saat diwawancarai biem.co juga merasakan hal yang sama, bangga dan senang dirinya dapat menjadi bagian dari prestasi yang diraih mahasiswa binaannya.

“Saya senang dapat terlibat dalam mengantarkan mereka meraih posisi terbaik di kompetisi ini,” imbuhnya.

Menurut Agus tradisi riset ini harus terus digalakan dan dikembangkan karena ini penting bagi keberlanjutan budaya literasi di Indonesia.

“Tradisi riset di kalangan mahasiswa harus terus dikembangkan di kampus STIE Latansa Mashiro, agar keberlanjutan budaya literasi terus terjaga demi menciptakan generasi bangsa yang cerdas,” harapnya. (EJ)

Selamat untuk Tim STIE Latansa Mashiro. Salam berkarya dan berbagi inspirasi! ^_^

Editor: Jalaludin Ega

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Back to top button