KABUPATEN PANDEGLANG, biem.co – Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Banten mendistribusikan water tank ke Desa Pasir Sedang, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang, Minggu (28/07/2019).
Sebelumnya, pihak ACT-MRI Banten telah mengirimkan air bersih ke dua desa lainnya, diantaranya Desa Kubang Kampil 11, Kecamatan Sukaresmi dan Desa Pasir Panjang, Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang.
Staf Program ACT Banten, Sukmajaya, mengatakan pendistribusian air bersih menjadi implementasi awal ACT Banten dalam mengatasi kekeringan.
“Water tank ini sebagai langkah awal, bahwa ACT benar-benar serius dengan bencana kekeringan yang melanda Banten. Bahkan rencana selanjutnya akan dibangun sumur pengairan di sini,” demikian disampaikan Sukmajaya, dalam keterangan yang diterima biem.co, Selasa (30/07/2019).
Disampaikan Sukmajaya, total air yang telah didistribusikan sebanyak 3.000 liter untuk 2.061 jiwa.
“Tentu distribusi ini tidak hanya berhenti di Pandeglang saja, tapi juga semua kabupaten/kota di Banten yang mengalami kekeringan. Kita juga ingin mengajak pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi,” terangnya.
Sebagai langkah lanjutan, kata Sukmajaya, ACT Banten akan membangun sumur pengairan di desa-desa yang terdampak kekeringan, terutama tiga desa yang sudah dilakukan implementasi.
Sementara itu, Kepala Dusun Pasir Panjang, Ivan, mengaku bahagia warganya bisa mendapatkan pasokan air bersih dari ACT Banten.
“Memang baru ACT saja yang mengirimkan air selain dari pemerintah, bahkan musim kemarau ini baru ACT saja,” pungkasnya. (hh)
