KOTA SERANG, biem.co — Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Serang, Uhen Juhaeni menyayangkan atas tak diundangnya Wakil Wali Kota Serang, Subadri Ushuludin dalam pelantikan Sekretaris Daerah (Sekda) beberapa hari yang lalu.
Uhen mempertanyakan komunikasi antar Wali Kota Serang dengan wakilnya. Menurutnya, sebagai pasangan kepala daerah, keduanya harus sinergis dan harmonis.
“Patut dicurigai sejauh mana harmonisasi antara wali kota dan wakil wali kota. Saya sampai sekarang belum tahu apakah ini kesalahan dari wakil wali kota atau memang ada kesalahan dari Humas Pemkot Serang,” ucapnya, Senin (11/1/2021).
Meski wali kota mempunyai hak prerogatif dalam menentukan siapa yang akan diangkat menjadi Sekda, tetapi menurutnya, wakil wali kota juga harus tetap dilibatkan.
“Memang itu merupakan hak prerogatif wali kota. Tapi jangan lupa, keberlangsungan dari penentuan Sekda ini merupakan penentuan keberlangsungan dari program mereka berdua. Jadi, meskipun itu hak prerogatif wali kota, wakil wali kota juga tetap harus ada,” jelasnya.
Ia menegaskan, keduanya merupakan satu pasangan. Mereka memiliki visi-misi dan program yang sama dalam satu periode kepemimpinan. Maka dari itu, keduanya harus berjalan seiring dan seirama.
“Kami sangat menyayangkan sekali dengan ketidakhadiran wakil wali kota, karena itu memperlihatkan ketidakharmonisan mereka. Dampaknya akan membuat masyarakat tidak percaya terhadap kepemimpinan keduanya,” tandasnya.
